SERAYUNEWS – Dunia maya di Banyumas raya tengah heboh oleh postingan akun organisasi sepak bola dunia, FIFA. Postingan itu menjadi rame karena ada memuat ikon Kota Purwokerto dan landmark alami Kabupaten Banyumas.
Ternyata, poster yang di-posting itu merupakan karya seniman ilustrator asli Purwokerto, yakni Anas Fikri Abdul Aziz (29). Ternyata, karya dari Anas Fikri telah banyak dapat pengakuan dari klub-klub besar, seperti Juventus, Tottenham Hotspur, Chelsea, dan Olympique de Marseille.
Pada poster yang di-posting akun FIFA, terdapat ikon baru Purwokerto yakni Menara Teratai. Ada juga latar belakang sebuah gunung yang diasumsikan sebagai Gunung Slamet. Serta piala yang ada di meja, ada tulisan Banyumas.
Anas Fikri menceritakan, memasukkan ikon lokal dari Kabupaten Banyumas dalam ilustrasi pesanan FIFA tersebut. Menara Pandang Teratai dan Gunung Slamet, menjadi latar dalam gambar yang ia buat.
Lalu ada penambahan detail spesifik, tulisan pada sebuah piala yang ada dalam gambar, menyebutkan, “Pemain Terbaik Turnamen Sepak Bola Kabupaten Banyumas”.
Dia menyelesaikan karyanya itu, selama tujuh hari, termasuk revisi. Ide Anas menyisipkan ikon lokal juga sempat dipertanyakan oleh pihak FIFA, namun dengan penjelasannya, akhirnya FIFA menyetujui ide tersebut.
“Mereka sempat tanya itu apa, terus saya jelasin dikit-dikit, dan akhirnya di-approve,” katanya, Kamis (02/01/2024).
Meski proyek dari FIFA kali ini ia anggap sebagai puncak kariernya di akhir tahun 2024, Anas tetap mempunyai resolusinya di tahun 2025 ini yang cukup sederhana. “Semoga masih dapat kepercayaan lagi buat kerja bareng dan bisa memberikan karya yang terbaik,” ucapnya.
Anas Fikri menceritakan, kemampuannya itu dia dapat dari belajar secara autodidak, melalui berbagai sumber seperti video di YouTube dan praktik terus-menerus. Ia lakukan saat mengisi waktu luangnya.
“Sebetulnya di tempat kuliah tidak diajarkan. Belajar sendiri saja. Buka YouTube dan coba-coba,” katanya.
Penggemar klub AC Milan itu merupakan lulusan S1 Jurusan Sistem Informasi STIKOM Yos Sudarso Purwokerto. Ia bercerita, saat karyanya mulai mendapat perhatian besar ketika membuat ilustrasi untuk ulang tahun Juventus pada 2020. Kemudian desain perayaan Natal klub tersebut, dan dipublikasikan di akun resmi mereka.
“Setelah itu berlanjut, untuk Chelsea, itu seperti pemain bintang baru. Dulu banyak yang pindah, ada lima pemain. Itu juga minta dibuatkan ilustrasinya,” katanya.
Nama dan karyanya semakin dikenal lebih luas. Beberapa klub dan pemain dunia pun memajang karyanya, seperti klub Tottenham Hotspur dan Olympique de Marseille. Beberapa desain bahkan direpost oleh pemain bintang dunia, seperti Arturo Vidal, Martinez, dan Ivan Cordoba.
Anas Fikri mengatakan, ada pencapaian yang dia sangat berkesan yakni dikontrak selama dua musim, oleh salah satu klub dari Inggris, Tottenham Hotspur. “Rasanya pertama kali lihat gambar sendiri tampil di stadion milik klub bola sebesar Tottenham Hotspur, langsung merinding, terutama ketika membuat ilustrasi emoji untuk sang kapten klub, Son Heung-Min,” kata dia.
Tak hanya bayaran profesional yang ia terima, bonus seperti jersey asli klub sering kali menjadi penghargaan tambahan. Dari hobi yang awalnya sekadar untuk mengisi waktu luang, Anas kini menjadikannya sebagai pekerjaan utama yang menghasilkan.
“Satu desain tergantung permintaan. Paling lama empat hari, termasuk revisi dari sana,” ujarnya.
Anas, konsisten menekuni kariernya sebagai seorang ilustrator lepas yang fokus pada ilustrasi olahraga. Hingga di penghujung 2024, organisasi sepak bola dunia,FIFA menghubunginya melalui email.
“Salah satu momen terbesar di akhir 2024 dan awal 2025 ini, saat FIFA meminta saya untuk membuat ilustrasi seorang anak laki-laki yang sedang membuat resolusi di depan layar komputer, untuk mereka posting tanggal 1 Januari 2025,” kata dia.
Karya itulah yang membuat netizen di Kabupaten Banyumas ramai-ramai menyerbu kolom komentar akun resmi @fifaworldcup dengan centang biru, saat karya Anas diunggah pada Rabu 1 Januari 2025.
Hingga saat ini, Kamis (2/1/2025), postingan tersebut sudah mendapat 2.834 komentar dan 247 ribu suka.