Purwokerto, serayunews.com
Kepala UPT Damkar dan Penyelamatan Satpol PP Kabupaten Banyumas, Andaru Budilaksono menjelaskan, kejadian kebakaran tersebut sekitar pukul 14.20 WIB. Mulanya dari saksi bernama Dikun melihat petir menyambar atap toko.
“Dari sambaran petir tersebut, terjadi kebakaran,” ujarnya, Selasa (4/4/2023).
Setelah melihat peristiwa tersebut, Dikun kemudian mengabari pihak toko, hingga akhirnya menghubungi petugas Damkar Banyumas.
Baca juga: [insert page=’sejumlah-warga-keluhkan-banyaknya-jalan-verboden-di-purwokerto-begini-kata-mereka’ display=’link’ inline]
“Kami menurunkan satu unit mobil pemadam kebakaran, sekitar pukul 16.00 WIB kami selesai melakukan pemadaman secara total di toko tersebut. Tidak ada korban jiwa, ” Katanya.
Namun, dari peristiwa tersebut pemilik toko mengalami kerugian yang perkiraannya mencapai Rp10 juta. Andaru mengimbau kepada masyarakat, agar lebih berhati-hati ketika hujan dengan intensitas tinggi dengan petir, dan meminta masyarakat untuk sebaiknya meneduh di lokasi yang tidak rawan tersambar petir.