SERAYUNEWS – Pembagunan Tol Getaci terus berjalan. Pemerintah membuat mega proyek ini untuk meningkatkan konektivitas Jateng dan Jabar.
Tol Getaci akan menjadi jalan bebas hambatan terpanjang yakni 206,65 kilometer terbagi di Jateng dan Jabar.
Titik awalnya adalah di Gedebage yang ada di Bandung dan akan berakhir di Cilacap sehingga Getaci ini artinya Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap.
Baca Juga: Update Exit Tol Getaci, Rute Seksi 1 Diperpanjang Bukan Berakhir di Tasikmalaya Tapi di Sini!
Jalan tol terpanjangnya tetap ada di Jabar yakni 171,40 kilometer dan di Jateng 35,25 kilometer.
Prediksinya, jika jalan tol ini sudah selesai sepenuhnya maka perjalanan Cilacap-Bandung hanya membutuhkan waktu sekitar 3 jam saja.
Dengan melewati Tol Getaci pengendara dari arah selatan Tasikmalaya menuju Garut atau Bandung juga akan lebih cepat.
Akan ada banyak wilayah yang terdampak pembangunan tol ini karena memang rutenya melewati banyak kabupaten dan kota.
Panjangnya tol ini tentu membutuhkan exit tol atau pintu gerbang keluar tol di beberapa titik.
Akan ada 10 exit Tol Getaci yang tersebar di sepanjang Jabar hingga Jateng.
Rencana dari Kementerian PUPR ada 10 exit tol atau gerbang tol sepenjang Gedebage-Garut-Tasikmalaya-Ciamis-Pangandaran sampai Cilacap.
Selain itu, akana da juga simpang susun di sepanjang 260,65 kilometer Tol Getaci yang yang bermula adari Exit Tol Gedebage Junction.
Berikut ini daftar 10 titik exit tol atau gerbang tol yang bisa dilalui sepanjang ruas tol Getaci.
1. Gerbang tol dan simpang susun Majalaya, Kecamatan Solokan Jeruk
Gerbang tol ini terakses dengan jalan raya Majalaya-Cicalengka. Jalan tersebut bisa diakses untuk tujuan Majalaya, Cicalengka, Ciparay, dan Paseh.
2. Gerbang tol dan simpang susun Nagreg, Kecamatan Nagreg
Exit tol terkoneksi dengan Jalan Raya Cicalengka-Nagreg sehingga bisa dilewati menuju Nagreg, Cicalengka, Kadungora, dan Limbangan
3. Gerbang tol dan simpang susun Garut Utara, Kecamatan Banyuresmi
Jalan ini akan terkoneksi dengan Jalan Banyuresmi tujuan Banyuresmi, Tarogong Kaler, Tarogong Kidul, dan Garut Kota.
4. Gerbang tol dan simpang susun Garut Selatan, Kecamatan Cilawu
Gerbang tol ini akan terubung dengan Jalan Raya Garut Tasikmalaya yang bisa dilewati ke arah Cilawu, Garut Kota, dan Bayongbong.
5. Gerbang tol dan simpang susun Singaparna, Kecamatan Singaparna
Terkoneksi Jalan Raya Cigalontang untuk perjalanan tujua Singaparna, Salawu dan sekitarnya.
6. Gerbang tol dan simpang susun Tasikmalaya, Kecamatan Kawalu
Terkoneksi ke Jalan Gubernur Sewaka, Mangkubumi dengan tujuan Kota Tasikmalaya, Kawalu dan sekitarnya.
7. Gerbang tol dan simpang susun Ciamis di Kecamatan Ciamis
Jalan ini akan terkoneksi dengan jalan lingkar selatan Ciamis. Bisa diakses ke Ciamis kota, Manonjaya dan sekitarnya.
8. Gerbang tol dan simpang susun Banjar di Kecamatan Pamarican
Terkoneksi ke jalan raya Banjar – Pangandaran, bisa diakses dengan tujuan Pamarican, Kota Banjar dan sekitarnya.
9. Gerbang tol Kalipucang dan simpang susun Patimuan, Kecamatan Patimuan
Terkoneksi ke jalan Pancimas Patimuan dengan tujuan Pangandaran, Patimuan, Kalipucang dan sekitarnya.
10. Gerbang tol dan simpang susun Cilacap di Kecamatan Jeruk Legi
Exit tol ini akan terhubung dengan Jalan Raya Cilacap dengan tujuan Wangon, Cilacap, Purwokerto, Kebumen, Purworejo.
Pembangunan Jalan Tol Getaci yang menghubungkan Jawa Tengah dan Jawa Barat ini akan dikerjakan menjadi 2 tahap, masing-masing 2 seksi.
1. Seksi 1: Gedebage – Garut (45,2 kilometer)
2. Seksi 2: Garut Utara – Tasikmalaya (50,32 kilometer)
3. Seksi 3: Tasikmalaya – Patimuan (76,78 kilometer)
4. Seksi 4: Patimuan – Cilacap(34,35 kilometer)
Berdasarkan laporan, pembangunan tahap 1 (seksi 1 dan seksi 2) bisa digunakan mulai 2024.
Sedangkan, untuk tahap 2 (seksi 3 dan seksi 4) baru akan dikerjakan tahun 2027 dan selesai 2029.
Demikian 10 lokasi exit Tol Getaci yang berada di sepanjang Jabar dan Jateng. ***