CILACAP,SERAYUNEWS.COM – Selepas Isa, sepasang suami istri yang umurnya lebih dari setengah abad ini mulai berdandan rapih. Seja Arjo Suwito (60) bersama istrnya, Sayem (58) bersiap menjenguk kerabatnya yang dirawat di RSUD Cilacap.
Seja kemudian bergegas, menyiapkan sepeda tua miliknya untuk memastikan aman dikendarai. Dari mulai tekanan angin pada ban, rantai hingga rem, sepeda tua buatan Belanda ternyata masih layak dan siap dikayuh.
Jumat (31/3/2018) malam ini, cuaca di Cilacap cukup mendukung. Cerah dengan cahaya temaram bulan separuh. Seperti bernostalgia, mereka berdua bersepeda menyusuri jalanan kota yang malam itu cukup ramai. Maklum saja, peringatan wafatnya Isa Al Masih yang menjadi hari libur nasional, membuat libur akhir pekan panjang.
Berjalan perlahan, Seja mengayuh pelan sepedanya keluar dari salah satu gang rumahnya di jalan Cermai Kelurahan Sidangera Kecamatan Cilacap Tengah. Agar tidak terjatuh, sang istri duduk tenang sambil memegang erat pinggangnya.
Tak mengherankan rasanya, orang-orang akan tersentuh ketika melihat kemesraaan suami istri yang sudah berada di usia senja ini. Tidak seperti pasangan muda mudi akhir akhir ini, yang beberapa tahun saja sudah bercerai. (baca berita perceraian disini). Meski sederhana, pasangan ini mampu melanggengkan hubungan perkawin hingga kakek nenek.
Namun, kemesraan mereka berubah menjadi tragedi. Setelah melaju cukup jauh hingga jalan Soetomo, sebuah sepeda motor menabrak dari arah belakang. Motor Kawasaki Ninja dengan kecepatan tinggi itu, menghempaskan tubuh Seja dan Sayem.
Sepeda tua buatan Belanda itu, ringsek. Motor Kawasaki Ninja bernomor polisi R 3863 ZN yang dikendarai warga Jalan Dokter Cipto Kelurahan Kebonmanis itu, juga mengalami kerusakan cukup parah.
Pengendara motor, Rena Septiawan (30) terkapar dengan sejumlah luka dibagian tubuhnya. Begitu juga dengan Seja dan Sayem, tubuh mereka penuh luka.
Para pengendara sepeda motor yang melintas di TKP, persis didepan Politeknik Cilacap itu berhenti seketika. Ketiga korban langsung dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Cilacap. Nahas, nyawa Sayem tak bisa diselamatkan. Sementara Seja dan Rena mengalami kritis. Keduanya tak sadarkan diri karena menderita luka cukup serius. Belakangan diketahui, pengendara motor Ninja akhirnya meninggal.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Cilacap, AKP Ahmad Nur Ari mengungkapkan, beberapa saat setelah kejadian anggota Satlantas langsung menuju lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP. Dari hasil olah TKP, kejadian itu bermula ketika Sepeda melaju dari arah Utara ke selatan. Bersamaan dibelakangnya melaju Sepeda Motor Kawasaki Ninja 250 bernomor polisi R 3863 ZN dengan kecepatan tinggi.
“Kecelakan yang terjadi sekitar pukul 20.30 itu penyebabnya diduga pengendara motor tidak memperhatikan ada sepeda didepannya. Sehingga, membentur bagian belakang sepeda,” jelasnya kepada serayunews.com.