SERAYUNEWS – Tulang belulang bayi yang terkubur di Tanjung Purwokerto beberapa waktu lalu, kemungkinan korban aborsi. Kesimpulan tersebut, merupakan hasil penyelidikan Tim Forensik Polresta Banyumas yang menemukan beberapa fakta baru.
Beberapa hari lalu, warga menemukan tulang belulang terkubur di kebun pinggir sungai, Kelurahan Tanjung RT 01 RW 04, Kecamatan Purwokerto Selatan.
Kapolresta Banyumas, Kombes Pol Edy Suranta Sitepu melalui Kasat Reskrim, Kompol Agus Supriadi S mengungkapkan, pihaknya telah melakukan penelitian lebih lanjut dan mendapatkan keterangan dari tim ahli forensik.
“Ada dugaan tulang bayi tersebut, merupakan korban aborsi. Namun, kami masih terus mendalaminya,” kata dia, Rabu (21/6/2023).
Agus menambahkan, untuk memastikannya lagi, pihak kepolisian telah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi.
“Sejauh ini masih kami lakukan pemeriksaan terhadap saksi, ada empat orang saksi yang kami periksa,” ujarnya.
Sebelumnya, Slamet (50), warga Kelurahan Tanjung yang sedang meratakan tanah di kebun menemukan sebuah gundukan. Ternyata dari penggalian, ada tulang belulang manusia beserta pakaian anak-anak.
Menemukan hal tersebut, Ia pun langsung memberitahu pemerintah setempat, hingga akhirnya pihak kepolisian mendatangi lokasi temuan, Kamis (15/6/2023) lalu.
