SERAYUNEWS-Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Maritim Tegal menginformasikan tentang kemungkinan adanya banjir pesisir atau rob. Kemungkinan, rob akan terjadi di pesisir Tegal dan sekitarnya pada Kamis (1/5/2025) siang hingga sore.
“Masyarakat pesisir pantai diimbau waspada terhadap peningkatan ketinggian pasang air laut maksimum. Hal itu berpotensi menyebabkan fenomena banjir pesisir atau rob yang diprediksi terjadi pada tanggal 1 Mei 2025 pukul 13.00 WIB sampai 15.00 WIB di pesisir pantai utara Brebes, Tegal, Pemalang,” tulis BMKG Stasiun Meteorologi Maritim Tegal melalui Instagramnya.
BMKG Stasiun Meteorologi Maritim Tegal memberikan penjelasan jika rob terjadi. Dijelaskan, jika rob terjadi maka akan berdampak pada aktivitas masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir. Mereka yang terdampak misalnya adalah, masyarakat yang melakukan aktivitas bongkar muat di pelabuhan.
Lalu, masyarakat yang berada di permukiman pesisir dan aktivitas garam, perikanan laut juga akan terdampak. Karena itu, BMKG Stasiun Meteorologi Maritim tegal mengimbau masyarakat waspada dan siaga mengantisipasi dampak dari pasang air maksimum. BMKG Stasiun Meteorologi Maritim Tegal juga meminta masyarakat memantau terus informasi cuaca maritim di BMKG.
Adapun potensi banjir rob pada 1 Mei 2025 terjadi karena adanya aktivitas pasang air laut yang berpotensi meningkatkan ketinggian air laut maksimum. Hal itu berdasarkan pantauan data water level dan prediksi pasang surut.
Diketahui, rob adalah fenomena masuknya air laut ke daratan. Fenomena ini sering terjadi di beberapa wilayah pantai utara Pulau Jawa. Salah satu daerah yang sering terjadi rob adalah di Semarang, Jawa Tengah.
Masuknya air laut ke daratan tentu bisa berdampak pada aktivitas masyarakat. Adanya air di daratan atau banjir rob tersebut membuat aktivitas masyarakat terganggu.
