SERAYUNEWS – 1 bulan berapa hari? Waktu merupakan aspek yang penting dalam kehidupan sehari-hari.
Hari demi hari akan terlewati. Terkadang waktu begitu cepat berlalu. Satuan waktu seperti jam, hari, minggu, bulan hingga tahun berguna untuk mengatur kegiatan.
Bahkan, juga mengukur kegiatan atau peringatan tertentu. 1 bulan berapa hari adalah salah satu pengetahuan umum yang perlu diketahui. Waktu dalam hitungan hari, minggu, bulan maupun tahun menjadi aspek penting dalam kehidupan sehari-hari.
Hal dasar ini perlu pelajari dan dipahami. Jika sudah terbiasa, kita pun akan lebih mudah dalam mengatur atau memperhitungan waktu apalagi jika ingin menentukan tanggal.
Kegunaan mengetahui jumlah hari atau waktu dapat membantu Anda menyusun jadwal acara, mengukur durasi periode tertentu, hingga siklus menstruasi.
Setiap bulannya memiliki jumlah hari yang berbeda-beda, ada yang 30 dan 31 hari. Bahkan ada yang 28 atau 29 hari. Jumlah hari itu bisa diketahui pada kalender.
Berikut ini daftar jumlah hari setiap bulannya dalam satu tahun:
Januari: 31 hari, 4 minggu lebih 3 hari
Feburari: 28 atau 29 hari, 4 minggu atau 4 minggu lebih 1 hari
Maret: 31 hari, 4 minggu lebih 3 hari
April: 30 hari, 4 minggu lebih 2 hari
Mei: 31 hari, 4 minggu lebih 3 hari
Juni: 30 hari, 4 minggu lebih 2 hari
Juli: 31 hari, 4 minggu lebih 3 hari
Agustus: 31 hari, 4 minggu lebih 3 hari
September: 30 hari 4 minggu lebih 2 hari
Oktober: 31 hari 4 minggu lebih 3 hari
November: 30 hari, 4 minggu lebih 2 hari
Desember: 31 hari, 4 minggu lebih 3 hari
Setelah mengetahui daftar jumlah hari setiap bulannya, lantas 1 tahun berapa hari? Dalam kalender Gregorian yang digunakan di sebagian negara di dunia, total ada 365 hari dalam setahun.
Ada tahun kabisat yang berlangsung 4 tahun sekali. Tahun kabisat terjadi untuk menyelaraskan kalender dengan rotasi Bumi.
Dalam tahun kabisat ini, bulan Februari memiliki 29 hari. Ada penambahan 1 hari yang berlangsung 4 tahun sekali. Namu, tahun-tauhun biasa hanya 28 hari.
Ada acara untuk mengetahui suatu tahun merupakan tahun kabisat atau tidak. Ada aturan sederhana yang digunakan untuk menentukan tahun kabisat atau bukan.
Caranya, tahun yang habis dibagi dengan 4. Namun, ada pengecualian untuk tahun yang habis dibagi dengan 100. Jika tahun tersebut habis dibagi dengan 100 tetapi tidak habis dibagi dengan 400, maka tahun tersebut bukan tahun kabisat.
Umumnya, jika ada tahun kabisat 1 satu tahun dihitung menjadi 366 hari. Ketika ada tahun kabisat, rata-rata jumlah hari satu tahun dalam kalender Gregorian adalah sekitar 365,25.
Perbedaannya sangat kecil sehingga kerap diabaikan dalam perhitungan sehari-hari. Oleh karenanya, 1 tahun ada 365 hari.
Perlu diketahui juga bahwa kalender Masehi dengan kalender Hijrah dalam Islam juga memiliki perbedaan. Jumlah harinya akan berpengaruh pada waktu pelaksanaan kegiatan atau peringatan tertentu.
Ada perbedaan jumlah hari dalam setahun antara kalender Hijriah dan Masehi. Masyarakat bisa mengikuti informasi-informasi berkaitan dengan peringatan, waktu puasa, dan lainnya sesuai dengan ketentuan kalender masing-masing.
Demikian ulasan pengetahuan umum tentang jumlah hari dalam 1 bulan dan 1 tahun.
***