Kapan Bulan Syaban 1446 H Dimulai?
Menurut Kalender Hijriah Indonesia 2025 yang dirilis Kementerian Agama RI, bulan Syaban 1446 H dimulai pada Jumat, 31 Januari 2025, dan berakhir pada Jumat, 28 Februari 2025.
Bulan ini berlangsung selama 29 hari, memberikan kesempatan bagi kaum muslim untuk memperbanyak amalan baik.
Amalan yang Dianjurkan di Bulan Syaban
Syaban dikenal sebagai bulan yang penuh berkah. Rasulullah SAW sering memperbanyak amalan di bulan ini, terutama puasa sunnah.
Berikut beberapa amalan yang dapat dilakukan:
- Puasa Sunnah
- Puasa Mutlaq: Bisa dilakukan kapan saja selama bulan Syaban.
- Puasa Daud: Berpuasa selang sehari.
- Puasa Senin dan Kamis: Mengikuti sunnah Nabi SAW.
- Puasa Ayyamul Bidh: Dilakukan pada tanggal 13, 14, dan 15 Syaban, yaitu 12-14 Februari 2025.
- Memperbanyak Istighfar dan Doa
Salah satu doa yang dianjurkan:
“Allahumma barik lana fi Rajaba wa Sha’bana wa ballighna Ramadhana.”
Artinya: “Ya Allah, berkahilah kami di bulan Rajab dan Syaban, dan sampaikanlah kami pada bulan Ramadan.”
3. Meningkatkan Ibadah
Selain puasa, memperbanyak shalat sunnah, sedekah, dan membaca Al-Qur’an merupakan amalan yang dianjurkan.
Keutamaan Bulan Syaban
Bulan Syaban memiliki keutamaan khusus yang membuat Rasulullah SAW memperbanyak puasa.
Sebagaimana diriwayatkan Usamah bin Zaid r.a., Rasulullah SAW bersabda:
“Bulan ini (Syaban) sering dilupakan manusia, yaitu antara Rajab dan Ramadan. Bulan ini adalah waktu amal manusia diangkat kepada Allah, dan aku ingin amalanku diangkat ketika aku sedang berpuasa.” (HR. Abu Daud dan Nasai)
Dengan berbagai amalan sunnah seperti puasa, doa, dan ibadah lainnya, Syaban menjadi momen untuk memperbaiki kualitas ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Semoga kita semua diberikan kesempatan untuk mengisi bulan ini dengan sebaik-baiknya.
***