SERAYUNEWS – Jalan Tol Getaci merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN) yang pelaksanaanya oleh pemerintah pusat.
Tol Getaci akan membentang sepanjang 206,65 kilometer dan di sebut sebagai salah satu jalan tol terpanjang di Indonesia.
Nantinya, jalan tol ini akan membelah Pulau Jawa dan menghubungkan banyak daerah mulai dari Jawa Barat hingga Jawa Tengah.
Maka, tak heran banyak desa terdampak pembangunan ini. Sejumlah kabupaten di Jabar dan Jateng turut menjadi bagian dari rute Tol Getaci.
Rute terpanjang adalah di Jawa Barat yaitu sejuah 171,40 kilometer dan sisanya di Jateng 35,25 kilometer.
Jika proyek ini sudah rampung maka dari Bandung ke Cilacap bahkan sampai ke Yogyakarta pun akan semakin mudah aksesnya.
Hal ini karena juga akan di bangun Tol Cilacap-Jogja sehingga rute yang terhubung Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap-Yogyakarta.
Prediksinya, waktu tempuh Bandung-Cilacap hanya kurang lebih 3 jam saja.
Medan pembangunan Tol Getaci cukup berat sehingga membutuhkan waktu lama dan persiapan dan pengerjaanya.
Saat ini pembebasan lahan sudah sampai di Kabupaten Garut yang akan ada 37 desa dari 7 kecamatan yang terdampak.
Bupati Garut Rudy Gunawan mengatakan, saat ini proses pembangunan Tol Getaci di Kabupaten Garut sedang memasuki proses pembebasan tanah.
“Baru sampai Pamekarsari (pembebasan lahan). Sudah ada yang dibayar juga. Di daerah Kadungora dan Banyuresmi,” kata Rudy kepada wartawan, Kamis 13 Juli 2023.
Pada kesempatan berbeda, Pj. Wali Kota Tasikmalaya Cheka Virgowansyah memberikan keterangan bahwa pembebasan lahan tersebut hingga 2024.
“Yang saya dapat info, (tahun) 2024 itu baru pembebasan (lahan tol Getaci) dilakukan di Tasikmalaya. Sekarang kan baru sampai Garut,” jelasnya pada 26 Juli 2023
Nilai investasi tol ini adalah Rp56,2 triliun. Jika tidak ada perubahan akan ada 10 exit tol Getaci yang tersebar di sepanjang Jabar hingga Jateng.
1. Gerbang tol dan simpang susun Majalaya, Kecamatan Solokan Jeruk
Gerbang tol ini terakses dengan jalan raya Majalaya-Cicalengka. Jalan tersebut untuk tujuan Majalaya, Cicalengka, Ciparay, dan Paseh.
2. Gerbang tol dan simpang susun Nagreg, Kecamatan Nagreg
Exit tol terkoneksi dengan Jalan Raya Cicalengka-Nagreg sehingga sebagai jalan menuju Nagreg, Cicalengka, Kadungora, dan Limbangan
3. Gerbang tol dan simpang susun Garut Utara, Kecamatan Banyuresmi
Jalan ini akan terkoneksi dengan Jalan Banyuresmi tujuan Banyuresmi, Tarogong Kaler, Tarogong Kidul, dan Garut Kota.
4. Gerbang tol dan simpang susun Garut Selatan, Kecamatan Cilawu
Gerbang tol ini akan terhubung dengan Jalan Raya Garut Tasikmalaya yang bisa di lewati ke arah Cilawu, Garut Kota, dan Bayongbong.
5. Gerbang tol dan simpang susun Singaparna, Kecamatan Singaparna
Terkoneksi Jalan Raya Cigalontang untuk perjalanan tujuan Singaparna, Salawu dan sekitarnya.
6. Gerbang tol dan simpang susun Tasikmalaya, Kecamatan Kawalu
Terkoneksi ke Jalan Gubernur Sewaka, Mangkubumi dengan tujuan Kota Tasikmalaya, Kawalu dan sekitarnya.
7. Gerbang tol dan simpang susun Ciamis di Kecamatan Ciamis
Jalan ini akan terkoneksi dengan jalan lingkar selatan Ciamis. Bisa di akses ke Ciamis kota, Manonjaya dan sekitarnya.
8. Gerbang tol dan simpang susun Banjar di Kecamatan Pamarican
Terkoneksi ke jalan raya Banjar – Pangandaran, bisa di akses dengan tujuan Pamarican, Kota Banjar dan sekitarnya.
9. Gerbang tol Kalipucang dan simpang susun Patimuan, Kecamatan Patimuan
Terkoneksi ke jalan Pancimas Patimuan dengan tujuan Pangandaran, Patimuan, Kalipucang dan sekitarnya.
10. Gerbang tol dan simpang susun Cilacap di Kecamatan Jeruk Legi
Exit tol ini akan terhubung dengan Jalan Raya Cilacap dengan tujuan Wangon, Cilacap, Purwokerto, Kebumen, Purworejo.
Jalan Tol Getaci yang mengkoneksikan Jawa Tengah dan Jawa Barat ini pengerjaanya akan menjadi 2 tahap, masing-masing 2 seksi.
1. Seksi 1: Gedebage – Garut (45,2 kilometer)
2. Seksi 2: Garut Utara – Tasikmalaya (50,32 kilometer)
3. Seksi 3: Tasikmalaya – Patimuan (76,78 kilometer)
4. Seksi 4: Patimuan – Cilacap(34,35 kilometer)
Berdasarkan laporan, pembangunan tahap 1 (seksi 1 dan seksi 2) selesai maka bisa di lewati pengguna jalan mulai 2024.
Sedangkan, untuk tahap 2 (seksi 3 dan seksi 4) baru akan di kerjakan tahun 2027 dan selesai 2029.
Demikian informasi terbaru tentang pembangunan jalan Tol Getaci.***