Banyumas, Serayunews.com
Ketua PAC PKB Sokaraja yang juga juru bicara dari 22 PAC yang mendukung calon Imam Santoso, Muktamir mengatakan, sejak dulu PKB selalu mengakomodir aspirasi dari bawah. Dalam muscab siapa yang mengantongi dukungan terbanyak, akan langsung dinyatakan sebagai ketua. Namun, belakangan muncul aturan baru, yang mengharuskan penunjukan ketua DPC dilakukan oleh DPP.
“Kita menghormati aturan tersebut, hanya saja kami para PAC berharap, baik DPW maupun DPP dapat mengambil keputusan yang adil dan mengedepankan aspirasi dari bawah. Karena kami yang mengetahui kondisi riil di bawah. PKB ini didirikan oleh Gus Dur yang merupakan bapak demokrasi, sehingga sudah seharusnya PKB terus menjunjung tinggi demokrasi,” katanya, Kamis (4/3).
Lebih lanjut Muktamir menjelaskan, dalam muscab ada 27 PAC yang mempunyai hak suara, ditambah dengan satu suara dari DPC. Sehingga jika dikalkulasi, dukungan dari 22 PAC yang mengerucut kepada satu nama, sudah mayoritas.
“Calon yang kita dukung, sudah mengantongi suara mayoritas dan kita siap mengawal sampai muscab nanti. Jika memang aspirasi kami tidak diakomodir oleh DPP, maka kami siap untuk melakukan langkah-langkah perlawanan,” tegasnya.
Sementara itu, Sekretaris DPC PKB Banyumas, Danan Setianto saat dikonfirmasi mengatakan, muscab akan dilaksanakan pada Sabtu (6/3). Muscab akan dihadiri oleh utusan dari DPP, DPW serta pengurus DPC, ketua PAC, dewan syuro, NU dan lain-lain.
“Agenda muscab antara lain penyampaian laporan pertanggungjawaban dari pengurus sekarang, kemudian ada juga laporan evaluasi kinerja, serta pembacaan keputusan DPP terkait kepengurusan DPC,” jelasnya.
Menurut Danan, aturan tentang penunjukan ketua DPC oleg DPP, merupakan hasil Muktamar PKB di Bali beberapa waktu lalu dan aturan tersebut juga sudah diterapkan dalam pemilihan ketua PAC. Ia meyakini semua kader PKB sudah memahami aturan tersebut.
“Hasil pra muscab kemarin, suara PAC yang tertuang dalam lembar-lembar isian langsung disegel dan kita kirim ke DPW untuk diteruskan ke DPP. Sehingga DPC sendiri tidak mengatahui secara pasti nama-nama siapa saja yang muncul dalam usulan PAC tersebut. Selanjutnya DPP yang akan memutuskan, dan keputusan DPP tersebut tidak selalu berdasarkan atas suara terbanyak, hal ini menjadi kewenangan mutlak DPP,” terangnya.
Untuk muscab Sabtu besok ada empat provinsi yang menggelar yaitu dari Propinsi Lampung, Yogyakarta, Sumatera Selatan, dan Jawa Tengah. Seluruh DPC pada empat provinsi melakukan muscab bersamaan dan digelar secara virtual.