SERAYUNEWS – Jejak digital merupakan rekam jejak aktivitas online. Biasanya, pengguna internet meninggalkannya.
Jejak digital ini dapat berupa informasi yang secara sengaja atau tidak sengaja dibagikan dan dapat diakses oleh pihak ketiga. Terdapat dua jenis jejak digital, aktif dan pasif.
Namun, Anda bisa menghilangkan dengan mudah. Jadi, redaksi akan membahas cara menghapus jejak digital dan memberikan contoh jejak digital aktif.
Jejak digital aktif adalah informasi yang secara sengaja dibagikan oleh pengguna. Contoh-contohnya meliputi hal berikut.
1. Posting di Media Sosial
Setiap kali memposting foto, status, atau komentar di platform seperti Facebook, Instagram, atau Twitter, Anda menciptakan jejak digital aktif.
2. Email
Kemudian, jejak digital aktif lainnya, seperti mengirim dan menerima email, termasuk lampiran dan konten pesan, menciptakan jejak digital aktif.
3. Blogging dan Komentar
Siapa sangka, menulis artikel di blog atau meninggalkan komentar di blog orang lain adalah bentuk lain dari jejak digital aktif.
4. Pendaftaran dan Formulir Online
Tidak hanya itu, mengisi dan mengirim formulir online untuk keperluan pendaftaran, survei, atau layanan online lainnya, juga masuk ke jejak digital aktif.
5. E-commerce dan Transaksi Online
Terakhir, contoh jejak digital aktif yakni membeli barang atau jasa secara online serta meninggalkan ulasan produk.
Menghapus jejak digital tidak selalu mudah, tetapi ada beberapa langkah yang dapat Anda ambil untuk meminimalkan jejak secara online.
Jika Anda memiliki akun media sosial yang sudah tidak digunakan, sebaiknya hapus akun tersebut. Masuk ke akun Anda, cari opsi pengaturan atau privasi.
Setelah itu, pilih untuk menonaktifkan atau menghapus akun. Sebelum menghapus akun, pastikan untuk mengunduh salinan data Anda jika perlu.
Manfaatkan alat pengelola jejak digital seperti JustDelete.me atau Deseat.me. Alat-Alat ini dapat membantu Anda menemukan dan menghapus akun yang terdaftar di berbagai web.
Solusinya, teliti situs dan layanan yang Anda gunakan untuk memastikan alat ini mendukung penghapusan dari semua platform tersebut.
Bersihkan riwayat pencarian, cookie, dan cache dari browser Anda secara berkala. Setiap browser memiliki opsi untuk menghapus data ini di pengaturan atau preferensi.
Kemudian, pertimbangkan untuk menggunakan mode penjelajahan pribadi atau incognito untuk mengurangi jejak digital di masa mendatang.
Jika Anda memiliki blog atau pernah meninggalkan komentar di forum online, hapus konten tersebut. Masuk ke akun Anda dan cari opsi untuk menghapus posting atau komentar.
Namun, apabila Anda tidak bisa menghapus posting sendiri, hubungi administrator situs untuk meminta penghapusan dengan mudah.
Tinjau dan kelola pengaturan privasi di semua akun media sosial dan layanan online Anda. Batasi siapa saja yang bisa melihat informasi pribadi Anda.
Tidak hanya itu, Anda mesti secara rutin periksa kembali pengaturan ini, karena platform online sering mengubah kebijakan privasi.
Itulah cara hapus jejak digital yang dapat Anda lakukan dengan mudah. Semoga informasi ini bermanfaat. Selamat mencoba.*** (Umi Uswatun Hasanah)