SERAYUNEWS – Jengkol dan pete adalah dua jenis makanan yang sangat populer di Indonesia berkat cita rasanya yang khas.
Namun, kedua makanan ini dikenal juga dengan efek samping yang kurang menyenangkan, yaitu bau tak sedap yang bisa bertahan lama di mulut, napas, bahkan urine.
Jika kamu ingin menikmati jengkol dan pete tanpa perlu khawatir soal bau, berikut ini adalah beberapa tips ampuh yang bisa kamu coba. Simak sampai akhir, ya!
Salah satu cara paling sederhana untuk menghilangkan bau jengkol adalah dengan minum banyak air putih.
Air putih dapat membantu proses penyerapan senyawa kimia dalam urine, yang akan mengurangi kadar senyawa jengkol dan akhirnya mengurangi bau tak sedap.
Jadi, pastikan untuk selalu cukup minum air putih setelah mengonsumsi jengkol.
Daun mint dan peterseli memiliki kandungan yang mampu menetralisir bau tak sedap.
Setelah makan jengkol atau pete, cobalah mengunyah beberapa lembar daun mint atau peterseli. Ini akan membantu menyegarkan mulut dan mengurangi bau secara signifikan.
Susu dikenal memiliki sifat yang mampu mengikat senyawa penyebab bau pada jengkol dan pete. Cobalah minum segelas susu setelah makan jengkol atau pete untuk membantu mengurangi baunya.
Selain itu, teh hijau juga efektif karena kandungan antioksidannya yang mampu menghilangkan bau tak sedap.
Mengunyah biji kopi atau rempah-rempah seperti cengkeh, kayu manis, atau kapulaga bisa menjadi solusi cepat untuk mengurangi bau di mulut setelah makan jengkol atau pete.
Bahan-bahan ini bekerja dengan cara menyerap dan menetralkan senyawa yang menyebabkan bau.
Setelah makan jengkol atau pete, segeralah sikat gigi dengan pasta gigi yang menyegarkan. Pilih pasta gigi yang mengandung bahan-bahan yang efektif untuk menghilangkan bau tak sedap dari mulut.
Obat kumur yang mengandung antiseptik dapat membantu membersihkan mulut dari sisa makanan dan bakteri penyebab bau.
Gunakan obat kumur setelah mengonsumsi jengkol atau pete untuk hasil yang lebih optimal.
Minum air putih dalam jumlah yang cukup selama dan setelah makan jengkol atau pete dapat membantu membersihkan mulut dari sisa makanan.
Selain itu, minum air putih juga meningkatkan produksi air liur, yang berfungsi mengurangi bau.
Mengunyah permen karet, terutama yang bebas gula dan mengandung mint, bisa menjadi cara yang praktis untuk menyegarkan napas dan mengurangi bau setelah makan jengkol atau pete.
Selain itu, mengunyah permen karet juga merangsang produksi air liur, yang dapat membantu membersihkan mulut.
Dengan menerapkan tips-tips di atas, kamu bisa menikmati jengkol dan pete tanpa perlu khawatir tentang bau tak sedap yang sering menyertainya. Semoga bermanfaat!***