SERAYUNEWS – Pernahkan Anda merasa bingung tentang apa saja yang perlu dicek saat COD laptop bekas? Jika iya, Anda tidak perlu khawatir.
Artikel ini akan memberikan panduan lengkap bagi Anda yang ingin membeli laptop bekas dengan sistem Cash on Delivery alias COD.
Melansir dari berbagai sumber, berikut adalah 7 hal yang perlu dicek saat COD laptop bekas:
Sebelum melakukan COD, periksa terlebih dahulu profil penjual di platform yang Anda gunakan.
Pastikan bahwa penjual memiliki reputasi yang baik dan terpercaya.
Pastikan penjual mau mengajak Anda bertemu di tempat publik yang aman.
Tempat-tempat seperti warung kopi, pusat perbelanjaan atau area ramai adalah pilihan terbaik agar Anda aman saat COD.
Melakukan verifikasi identitas penjual adalah langkah yang bijak demi menjaga keamanan transaksi Anda.
Pastikan bahwa Anda tahu dengan siapa Anda berurusan ketika COD.
Jika laptop bekas yang akan Anda beli masih memiliki nota pembelian, maka pastikan untuk memeriksanya.
Nota pembelian dapat memberikan informasi tambahan tentang riwayat serta kondisi laptop.
Setelah itu, lakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap kondisi fisik dan fungsional laptop.
Pastikan tidak ada kerusakan yang tidak penjual ungkapkan. Pastikan juga bahwa laptop tersebut berfungsi dengan baik.
Jika Anda sudah cukup yakin dengan penjual dan barang yang ia tawarkan, maka ajukan pertanyaan tentang riwayat laptop bekas tersebut.
Tanyakan apakah pernah mengalami perbaikan atau upgrade tertentu. Intinya, pastikan Anda mendapatkan informasi yang memadai.
Selanjutnya, bandingkan kondisi laptop dengan deskripsi yang tertera dalam iklan.
Pastikan bahwa barang yang Anda terima sesuai dengan apa yang penjual janjikan.
Berbelanja laptop bekas melalui metode Cash on Delivery (COD) dapat menjadi pilihan yang menarik, tetapi tetap perlu Anda lakukan dengan hati-hati.
Dengan mengikuti panduan di atas, maka Anda dapat meningkatkan peluang untuk mendapatkan laptop bekas yang sesuai dengan harapan dan terhindar dari risiko penipuan.***
