Purwokerto, serayunews.com
Ketua DPD PKS Banyumas, Setya Ari Nugraha mengatakan, target minimal perolehan kursi PKS untuk pemilu mendatang 6 kursi di DPRD Banyumas. Namun pihaknya berupaya untuk bisa mengejar 8 kursi. Hal tersebut tentunya dengan kerja keras para struktural dan kader PKS Banyumas.
“Berbagai persiapan sudah kita lakukan, termasuk persiapan administratif dalam rangka verifikasi dari KPU Banyumas. Di internal partai, kita juga terus melakukan konsolidasi seluruh struktur jaringan partai. Sehingga selain target minimal 6 kursi, kita juga berupaya untuk mengejar 8 kursi,” kata Setya Ari, Selasa (2/8/2022).
Dalam hal strategi, DPD PKS Banyumas sebenarnya sudah memiliki konsep yang matang. Antara lain dengan pembentukan Bidang Pembinaan Cabang (BPC). Bidang ini merupakan koordinator lapangan pada tiap-tiap daerah pemilihan (dapil), yang bertugas untuk membangun kompetisi sehat antar caleg PKS. Selain itu untuk membangun kebersamaan dan melakukan manajemen dapil.
“Jadi tiap dapil ada pembagian wilayah, sehingga caleg kita bisa berkampanye berdampingan, membangun kebersamaan. Tidak lagi saling sikut dalam satu wilayah yang sama, karena tujuan kita adalah menambah suara PKS,” jelasnya.
Dalam upaya membangun kebersamaan ini, lanjut Ari, PKS juga selalu menekankan bahwa kursi caleg adalah kursi partai, diperoleh dari gabungan suara caleg-caleg PKS. Sehingga ada kewajiban bagi caleg jadi untuk tetap mengakomodir aspiasi yang dibawa caleg tidak jadi. Sebab, semua itu merupakan aspirasi masyarakat kepada caleg PKS.
“Tidak dipungkiri, pastinya ada kelompok masyarakat yang memendam kekecewaan terhadap kondisi sekarang. PKS siap untuk mengakomodir aspirasi mereka,” tegas Setya Ari.
Sebagai partai yang lahir di era reformasi, gebrakan PKS sebenarnya sangat bagus. Pada pemilu pertama DPD PKS Banyumas berhasil meraih langsung 5 kursi di DPRD Banyumas. Hanya saja pada pemilu 2014 PKS harus rela kehilangan satu kursi dan terakhir pemilu 2019, DPD PKS Banyumas juga tetap mempertahankan 4 kursi.