Bencana tanah gerak yang menyebabkan tiga rumah warga di Desa Talunamba, Kecamatan Madukara sudah terjadi beberapa waktu lalu. Saat ini pembangunan rumah mulai dilakukan di lokasi yang dinilai lebih aman.
Danramil 14 Madukara Kapten Inf Rasto mengatakan, untuk meringankan beban korban bencana tanah gerak, pihaknya mengerahkan anggotanya untuk bersama-sama dengan warga ikut terlibat dalam pembangunan rumah relokasi. Hal ini dilakukan agar rumah relokasi dapat segera selesai dan korban bisa menempati rumah baru.
“Selama ini, mereka mengungsi di tempat saudaranya sejak rumahnya rata dengan tanah akibat bencana tanah gerak. Kami berharap dengan kebersamaan dan gotong royong, pembangunan rumah relokasi dapat segera selesai,” katanya.
Menurutnya, pembangunan rumah relokasi ini dibangun pada lahan yang lebih aman sesuai dengan hasil kajian tim ahli. Sehingga korban yang rumahnya rusak merasa lebih aman saat menempati rumah relokasi.
“Kami sengaja menerjunkan prajurit TNI untuk membantu rakyat. Sebab Babinsa haru selalu melekat dengan desa binaanya dan harus selalu siap untuk membantu setiap permasalahan yang ada di wilayahnya,” katanya.
Dalam pelaksanaan pembangunan rumah relokasi, prajurit TNI dari koramil Madukara ini juga selalu berkoordinasi dengan pemerintah desa dan di atasnya, sehingga ada sinergitas dan koordinasi yang baik demi tercapainya penyelesaian segala permasalahan yang ada.