Cilacap, serayunews.com
Dalam mempersiapkan pengamanan tersebut, Pemkab Cilacap melakukan apel gelar pasukan yang dipimpin Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji dihadiri Pejabat Forkopimda, bertempat di Alun-alun Cilacap, Sabtu (26/3/2022).
Pilkades serentak di Kabupaten Cilacap, pada tahap pertama akan diikuti sebanyak 44 desa dengan 516 TPS dan ada sebanyak 226.988 orang pemilih.
Adapun petugas gabungan yang diterjunkan untuk pengamanan pilkades tersebut, dari Polres Cilacap menerjunkan 611 personel dan 1.022 BKO Linmas Pemerintah Kabupaten Cilacap dengan dibantu oleh TNI dan Satpol PP dan petugas TPS.
Dalam pidatonya, Bupati menyampaikan kepada seluruh personel Polri, TNI dan aparat yang terlibat dalam pengamanan untuk profesional dan bersikap netral untuk tidak memihak kepada salah satu calon dan tidak memberikan dukungan apapun dalam konteks ucapan dan tindakan kepada para calon kades peserta pilkades serentak tahun 2022 ini.
“Untuk anggota TNI-Polri dan aparat pemerintah akan ada ancaman sanksi tegas terhadap siapapun yang melanggar kebijakan, karena perlu diingat bahwa tugas kita di sini adalah mengamankan jalannya pemungutan suara sesuai dengan cara bertindak serta protap yang telah ditentukan dan diatur oleh masing-masing kesatuan,” ujarnya.
Bupati menambahkan, untuk kegiatan pengamanan tidak berhenti sampai masa pungutan suara saja, namun pasca pemungutan suara sampai dengan pelantikan selesai.
“Oleh karena itu kepada seluruh anggota Polri dan petugas keamanan untuk mengawal dan mengamankan setiap tahapan dengan sebaik baiknya serta berupaya mewujudkan terciptanya situasi kantibmas yang kondusif agar dapat memberikan rasa aman kepada para penyelenggara dan peserta pilkades, semoga pilkades serentak tahap pertama Kabupaten Cilacap berjalan aman lancar dan kondusif,” ujarnya.
