SERAYUNEWS – Dunia digital saat ini tak bisa lepas dari aktivitas kehidupan sehari-hari, karenanya generasi muda juga harus disiapkan supaya tidak gagap menghadapi masa depan. Hal tersebut disampikan anggota DPRD Banyumas, Dodet Suryondaru Maduranto dalam pelatihan digital marketing di SMA Negeri 2 Wangon, Selasa (8/8/2023).
Menurut Wakil Ketua Komisi 1 DPRD Banyumas ini, masih banyak anak-anak muda yang berorientasi pekerjaan sebatas di bidang formal, seperti menjadi pegawai negeri, polisi, dokter dan sejenisnya. Padahal peluang dunia digital sangat luas, sehingga perlu dilakukan edukasi untuk membuka wawasan generasi muda terhadap dunia digital.
“Anak-anak muda harus bisa memahami potensi dirinya sekaligus mengerti potensi dunia digital. Sehingga mereka tidak hanya sebagai pengguna saja, tetapi bisa memanfaatkan untuk kegiatan positif,” terangnya.
Pada kesempatan tersebut, Dodet juga menjelaskan tentang tugas dan fungsi anggota DPRD, antara lain legislasi, pengawasan, budgeting dan advokasi. Khusus untuk advokasi atau pendampingan, Dodet memberikan pengertian, bahwa pendampingan atau pembelaan yang dilakukan anggota DPRD tetap harus berpedoman pada aturan, sehingga yang benar tetaplah benar dan yang salah tidak lantas menjadi benar.
“Anggota DPRD juga bertugas menyerap aspirasi masyarakat yang selanjutnya akan ditindaklanjuti dengan berbagai kegiatan ataupun program, sebagaimana yang kita lakukan hari ini, memberikan pelatihan digital marketing kepada para siswa SMA,” tuturnya.
Pemateri, Adies Saputra menyampaikan pentingnya menguasai dunia digital, karena banyak potensi yang bisa digarap. Menurutnya, saat ini medsos tidak hanya sebagai sarana individu untuk eksis, tetapi juga menjadi peluang bisnis yang bisa menjadi pegangan masa depan.
“Banyak hal bisa diperoleh dari dunia digital, termasuk cuan. Namun, terlebih dahulu harus dipahami tentang strategi digital marketing, sebelum memulai bisnis. Antara lain, kita harus melakukan riset informasi dan menganalisa tren pasar terlebih dahulu, kemudian menganalisa competitor dan selanjutnya membuat perencanaan yang baik”, jelasnya.
Para siswa kelas XII SMA N 2 Wangon tampak antusias menyimak materi digital marketing. Salah satu siswa, Aufanaraya mengatakan, ia selama ini kerap menggunakan medsos, tetapi hanya sekedar posting aktivitas sehari-hari atau melihat postingan orang lain.
“Sudah tahu kalau bisa berjualan di medsos, hanya saja belum tahu caranya seperti apa supaya jualan laris”, tuturnya.
Kepala SMA N 1 Wangon, Asih Pangastuti mengucapkan terima kasih atas acara yang diselenggarakan Dinas Kominfo dengan menghadirkan anggota DPRD Banyumas serta praktisi digital marketing. Menurutnya, ilmu yang disampaikan sangat bermanfaat bagi anak-anak, karena memang tidak ada dalam kurikulum sekolah.
