SERAYUNEWS – Adaptasi film Indonesia dari webtoon dan drama Korea terkenal, “A Business Proposal”, menuai kontroversi yang melibatkan salah satu pemeran utamanya, Abidzar Al Ghifari.
Setelah Abidzar mengaku tidak menonton versi Korea untuk menjaga orisinalitas interpretasi karakter, para penggemar webtoon dan drama aslinya mengungkapkan kekecewaan.
Bahkan, banyak yang mengulik kehidupan pribadinya, termasuk apa pendidikan Abidzar Al Ghifari? Nah, jika Anda penasaran, simak artikel ini sampai akhir.
Dalam konferensi pers pada Senin, 13 Januari 2025, lalu Abidzar mengungkapkan ia sengaja tidak menonton drama Korea aslinya.
Hal tersebut bertujuan agar dapat membangun karakter berdasarkan arahan sutradara dan interpretasi pribadinya.
“Gue sempat nonton di episode satu. Cuma memutuskan untuk berhenti karena pada akhirnya ini adalah karakter yang akan gue buat sendiri bersama director,” ungkapnya.
Pernyataan ini langsung mendapat reaksi keras dari para penggemar. Banyak yang menilai bahwa sikap Abidzar menunjukkan kurangnya penghormatan terhadap materi asli.
Kritik semakin deras setelah dalam sebuah podcast, Abidzar secara terang-terangan menyebut pengkritiknya sebagai fanatik dan rasis.
Ia bahkan menegaskan bahwa ia tidak membutuhkan dukungan dari para penggemar setia drama Korea untuk film ini. Akibat dari pernyataannya, seruan boikot terhadap film A Business Proposal pun semakin kuat di media sosial.
Ketika film akhirnya tayang perdana, banyak yang memperkirakan bahwa kontroversi ini turut memengaruhi minimnya jumlah penonton di bioskop.
Abidzar Al Ghifari lahir pada 13 April 2001. Ia merupakan putra dari mendiang Ustaz Jefri Al Buchori dan Umi Pipik.
Ia pernah menempuh pendidikan di SMP Insan Cendekia Madani, Tangerang Selatan. Namun, saat memasuki jenjang SMA, ia memilih untuk berhenti sekolah di kelas 2.
Hal tersebut terjadi karena alasan kondisi ekonomi keluarganya yang kurang stabil. Demi membantu perekonomian keluarga, ia mulai meniti karier di dunia hiburan.
Meski sempat putus sekolah, pada tahun 2024, ia mengungkapkan bahwa tengah mengejar Paket C, setara dengan pendidikan SMA, guna menyelesaikan pendidikannya yang tertunda.
Ia juga sempat mengutarakan keinginannya untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi, dengan ketertarikan pada jurusan psikologi atau desain.
Namun, hingga kini belum ada konfirmasi apakah ia sudah mendaftar kuliah atau belum.
Setelah mendapat kritik tajam dan kontroversi semakin meluas, Abidzar akhirnya menyampaikan permintaan maaf melalui unggahan di akun Instagram pribadi pada Senin, 3 Februari 2025.
“Saya memohon maaf untuk semua yang telah tersakiti atas sikap, perbuatan, dan ucapan saya yang salah,” tulis Abidzar.
Ia juga berterima kasih kepada pihak-pihak yang telah memberikan kritik dan pelajaran berharga dalam proses pendewasaannya.
“Ini menjadi pembelajaran yang besar untuk saya dalam berproses menjadi seseorang yang lebih dewasa dan bijaksana,” tambahnya.
Meskipun sudah meminta maaf, dampak dari kontroversi ini masih terasa, baik bagi karier maupun film yang ia bintangi. Demikian jawaban dari apa pendidikan Abidzar Al Ghifari. Semoga bermanfaat.***(Umi Uswatun Hasanah)