Revitalisasi Purbalingga Food Center (PFC) telah selesai awal Oktober lalu. Pedagang pun sudah kembali menempati lapak sejak, Selasa (1/11/2022). Harapannya, pusat kuliner tersebut bisa lebih hidup dan bisa menggerakkan perekonomian masyarakat.
Purbalingga, serayunews.com
Kepala Dinperindang Purbalingga Johan Arifin menyampaikan, ada 306 orang pedagang yang sebelumnya menggelar lapak di kawasan GOR Goentoer Dardjono dan kini menempati lapak di kawasan kuliner Purbalingga Food Center.
Mereka menempati lapak di Purbalingga Food Center, sesuai hasil kesepakatan pada saat rapat dengan Paguyuban serta koordinator masing-masing blok.
“Kami berharap setelah pindahan dengan hasil revitalisasi ini, kawasan PFC akan lebih tertib, nyaman bagi pedagang dan pengunjung, menarik minat pengunjung, ramai sehingga omzet pedagang juga naik,” kata Johan, Rabu (02/11/2022).
Johan menyampaikan, secara umum situasi kondusif. Meski ada beberapa keluhan namun masih wajar dan pihaknya bisa memahami.
“Untuk menarik pengunjung, setiap akhir pekan akan kita upayakan ada panggung hiburan seperti tek-tek atau hiburan lain,” katanya.
Johan menambahkan, pihaknya memiliki target tidak sebatas memfasilitasi tempat saja. Setelah para pedagang menempati tempat baru, selanjutnya tinggal pendampingan manajemen.
“Agenda selanjutnya setelah revitalisasi fisik adalah revitalisasi manajemen usaha para pedagang, agar mereka mampu memanajemen usahanya secara lebih profesional,” katanya.
Selain itu Johan juga berharap, para pedagang punya rasa memiliki terhadap Purbalingga Food Center ini dengan memelihara dan menjaga aset yang ada.
“Berinisiatif dan berkreasilah untuk menghidupkan Purbalingga Food Center, tidak bisa terus bergantung pada fasilitasi pemerintah,” kata dia.