SERAYUNEWS – Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi, sedang banjir dukungan untuk maju ‘nyalon’ sebagai Gubernur Jawa Tengah, November 2024 mendatang.
Menanggapi dukungan dari berbagai elemen masyarakat Jateng tersebut, kapolda mengaku saat ini dia masih fokus pada kedinasannya.
“Saya masih dinas, aspirasi itu kita hargai. Prinsip undang-undang kepolisian sudah jelas, Pasal 28 anggota Polri tidak boleh berpolitik praktis. Anggota Polri, tidak bisa menggunakan hak pilihnya selama aktif dinas,” ujar Kapolda seusai Safari Kamtibmas di Banyumas, Senin (29/4/2024).
Kapolda juga menampik, adanya komunikasi dengan berbagai parpol sebagai kendaraan dia untuk maju sebagai bakal calon Gubernur Jawa Tengah.
“Nggak, nggak ada. Saya dinas, komunikasi cuma ke kapolres saja,” katanya.
Sementara terkait banyaknya spanduk ataupun baliho kapolda di sejumlas ruas jalan di Banyumas, menurutnya cuma bagian dari imbauan kamtibmas saja. Hal itu untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat di Jawa Tengah.
“Kita harus bangga dengan Polisi ada di mana-mana, karena representasi negara hadir dalam rangka memberikan perlindungan, pengayom terhadap masyarakat,” ujarnya.
Menanggapi apa yang akan dia lakukan saat nanti pensiun dari kepolisian, Kapolda menjawab dengan nada bercanda, ingin jadi lurah.