SERAYUNEWS– Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Wonosobo meminta materi Alat Peraga Kampanye (APK), maupun Bahan Kampanye (BK) seluruh peserta Pilkada Serentak 2024, tidak memuat konten provokatif atau informasi yang menyesatkan.
Melansir keterangan resmi Humas Bawaslu Wonosobo, Anggota Bawaslu Wonosobo telah melakukan pengawasan di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wonosobo. Pengawasan ini terkait materi desain APK dan BK untuk kampanye di Pilkada Serentak 2024.
“Pengawasan ini dilakukan untuk memastikan bahwa desain APK dan BK yang diajukan oleh para peserta pemilu sesuai dengan peraturan yang telah ditetapkan oleh KPU,” tulis keterangan Humas Bawaslu Wonosobo dikutip dari akun instagram Bawaslu Wonosobo, Jumat (4/10/2024).
Anggota Bawaslu Wonosobo berupaya memastikan agar desain materi APK dan BK para peserta Pilkada, tidak melanggar ketentuan kampanye. Seperti penggunaan simbol-simbol yang tidak diperbolehkan, konten provokatif, atau informasi yang menyesatkan.
Permintaan ini disampaikan Bawaslu Wonosobo, dalam rangka menjaga kondusivitas selama masa kampanye dan memastikan proses demokrasi berjalan dengan adil serta tertib. Harapannya semua pihak yang terlibat dalam Pilkada untuk bijak dalam menyusun materi kampanye.
“Langkah ini merupakan bagian dari upaya Bawaslu untuk menjaga integritas proses pemilu dan memastikan bahwa kampanye dilakukan secara adil dan sesuai dengan peraturan yang berlaku,” tulis keterangan Bawaslu Wonosobo.
Selain itu, lanjutnya, pengawasan Bawaslu Wonosobo ini juga bertujuan untuk mencegah potensi pelanggaran yang bisa terjadi selama masa kampanye. Seperti penggunaan APK yang berlebihan atau penyebaran bahan kampanye yang tidak sesuai dengan aturan.
Diketahui, masa kampanye Pilkada Wonosobo telah berlangsung dan akan berakhir pada 23 November 2024. Di masa kampanye, para pasangan calon akan mengutarakan visi dan misinya untuk menarik pemilih.
Setelah masa kampanye, pada 24 November sampai 26 November 2024 adalah masa tenang. Di masa tenang maka tak ada lagi kampanye. Bahkan baliho terkait kampanye biasanya akan diturunkan di masa tenang.
Lalu pada 27 November 2024 adalah hari pemungutan suara. Di hari itu para pemilih di Wonosobo bisa menggunakan hak pilihnya untuk memilih pasangan calon yang sesuai hati nuraninya. Kemudian pasangan calon yang memenangkan Pilkada Wonosobo akan memimpin Wonosobo dalam lima tahun ke depan.
Adapun pasangan calon yang akan berkontestasi di Pilkada Wonosobo ada dua. Pasangan nomor urut 1 adalah Afif Nurhidayat-Amir Husein. Pasangan ini diusulkan beberapa parpol. Parpol pengusung pasangan nomor urut 1 adalah PDIP, PKB, Gerindra, Golkar, Demokrat, NasDem, PKS, Perindo, Hanura, PSI, Gelora, PBB.
Sementara pasangan nomor urut 2 adalah Khairullah Al Mujtaba-Sidqi Ferin Diana. Pasangan nomor urut 2 diusulkan oleh PPP dan PAN.