SERAYUNEWS– Sebuah mobil pikap mengangkut 31 orang santri alami insiden kecelakaan tunggal di Jalan Raya Kedungreja Cilacap, Minggu (22/10/2023). Insiden ini, seorang santri meningal dunia dan 30 orang lainnya terluka. Dugaannya mobil melaju dengan kecepatan tinggi.
Kasatlantas Polresta Cilacap Kompol Nunung Farmadi melalui Kanit Gakkum Ipda Adim Haryoko menyampaikan, kronologi kejadian bermula saat mobil pikap dikemudikan AFF asal Lampung Timur. Mobil melaju dari arah timur ke barat dengan kecepatan tinggi. Rombongan santri itu rencannya akan mengikuti Upacara Hari Santri Nasional di lapangan setempat.
“Mobil pikap membawa 31 penumpang melaju dari timur ke barat atau dari arah Ponpes As Sa’idiyah akan ke Lapangan Sidanegara dengan kecepatan tinggi. Tiba-tiba oleng ke kiri sehingga mobil terguling, ini kecelakaan tunggal,” ujarnya.
Dalam insiden ini, seorang santriwati berinisial UMJ (15) asal Mulyadadi, Bantarsari Cilacap meninggal dunia karena mengalami luka serius pada bagian kepala. Sedangkan 30 korban lain yang terluka dirawat di rumah sakit.
Banyaknya korban terluka karena kondisi mobil pikap terguling dan melintang di tengah jalan. Bahkan semua penumpang yang berjumlah 31 orang terlempar keluar dari mobil hingga jatuh ke tepi jalan dan saluran air.
Kini kasus kecelakaan tersebut telah ditangani oleh Unit Gakkum Satlantas Polresta Cilacap dengan menggelar olah tempat kejadian perkara, mencatat para saksi, mengecek korban di rumah sakit serta mengamankan barang bukti.
Saat ini, polisi juga telah mengamankan sang sopir untuk menjalani pemeriksaan dan dimintai keterangan lebih lanjut di Unit Gakkum Satlantas Polresta Cilacap.
