SERAYUNEWS– Di awal Tahun 2024 ini, Universitas Islam Negeri Saifuddin Zuhri (UIN Saizu) Purwokerto kembali melahirkan satu Guru Besar di Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK). Dengan bertambahnya jumlah Guru Besar ini, Kampus Hijau itu telah memiliki tenaga pendidik yang bergelar profesor sebanyak 23 Guru Besar.
Rektor UIN Saizu Purwokerto, Prof Ridwan mengaku bersyukur dosen dengan predikat Guru Besar di kampusnya kembali bertambah menjadi 23 orang. “Alhamdulillah, pada awal Tahun 2024 ini jumlah Guru Besar kami bertambah satu. Jadi total kami memiliki 23 Guru Besar,” ujar dia dalam keterangannya, Selasa (23/1/2024).
Dia menjelaskan, satu Guru Besar UIN Saizu Purwokerto yang telah mendapatkan Surat Keputusan Menteri Agama (SK MA) adalah Profesor Asdlori. Kampus ini menorehkan prestasi membanggakan melalui program akselerasi guru besar. Tahun 2019, kampusnya baru memiliki 2 Guru Besar dan tahun 2024 ini telah lahir 23 Guru Besar.
Menurutnya, penambahan jumlah Guru Besar ini menjadi lompatan baik Kampus UIN Saizu Purwokerto. Untuk menambah jumlah pendidik bergelar profesor, Kampus Hijau memang terus melakukan pengembangan dan penguatan sumber daya manusia lewat program akselerasi Guru Besar atau Profesor.
Banyaknya guru besar yang lahir dalam kurun waktu 3 tahun terakhir, menjadi indikator telah tumbuh dan terbangunnya atmosfir akademik kampus ini. “Ini capaian yang patut kita syukuri. Satu capaian yang melampaui dari target yang kita canangkan pada tahun 2024,” terang akademisi yang aktif di berbagai organisasi itu.
Dia berharap, hal ini akan menjadi sumber inspirasi dan motivasi kepada para dosen lain, agar selalu berusaha mengejar pendidikan tertinggi. Karena, karier tertinggi seorang dosen adalah memperoleh pangkat sebagai Guru Besar. Hal ini tentu berpengaruh terhadap mutu perguruan tinggi dan lulusannya.
UIN Saizu adalah salah satu perguruan tinggi yang ada di Purwokerto. Kampus ini berubah nama beberapa kali. Sebelumnya kampus ini bernama STAIN Purwokerto. Kemudian berubah menjadi IAIN Purwokerto, dan kini jadi UIN Saizu.