SERAYUNEWS – Athary Zahraa, atlet tembak asal Banyumas yang tergabung dalam kontingen Jateng pada PON 2024 di Aceh-Sumut, kembali mengukir prestasi.
Sebelumnya, dia berhasil meraih medali perak lewat nomor 10 meter air rifle. Selanjutnya Zahraa berhasil menyabet medali emas, lewat nomor perorangan 10 meter Air Rifle Women.
Pulung Setiawan sang ayah menceritakan, sebelumnya Zahraa meraih medali perak bersama Richard Gasita. Keduanya tampil dalam cabor menembak nomor 10 meter air rifle mixed.
Zahraa semakin termotivasi, sehingga dapat memaksimalkan peluang dan berhasil meraih medali emas lewat nomor 10 meter air rifle women perorangan.
“Pada babak final nomor 10m Air Rifle Women Perorangan, dia sangat percaya diri. AKhirnya dapat medali emas dengan poin 250,5,” katanya, Sabtu (14/9/2024).
Athary Zahraa berhasil mengungguli lawan yang cukup berat, yakni Monica Daryanti dari Provinsi Banten yang harus puas dapat perak dengan poin 249,1.
Sementara medali perunggu untuk Aulia Rahma Salsabillah, perwakilan dari Bangka Belitung.
“Sebelumnya juga bersama dengan Niken Silvani dan Raina Ghina Fairus pada nomor 10 meter Air Rifle Women Team, Zahraa dapat medali perak. Sedangkan medali emasnya tim dari Jawa Barat dan perunggu dari Bangka Belitung,” ujarnya.
Setelah perlombaan nomor 10 meter air rifle selesai, Athary Zahraa total mempersembahkan satu emas dan dua perak untuk kontingen Jawa Tengah.