Ketua Panitia Bulan Dana PMI Cilacap Indro Cahyono mengatakan jika pengumpulan dana PMI ini dilakukan selama tiga bulan, dimulai pada 1 September sampai 30 November. Sasaran pengumpulan mulai dari Kepala keluarga, pelajar, guru swasta, pelanggan PDAM wajib kendaraan bermotor, wajib retribusi kendaraan bermotor dan anggota Korpri.
Masing-masing besarannya, untuk kepala keluarga sebesar Rp4.000, pelajar TK Rp1.000, SD Rp1.500, SMP Rp2.500, SMA Rp3.000, dan mahasiswa Rp4.000.
Anggota Korpri, eselon II sebesar Rp200 ribu, eselon III sebesar Rp100 ribu, eselon IV Rp50 ribu. Serta untuk golongan IV Rp20 ribu, golongan III Rp15 ribu, golongan II Rp10 ribu dan golongan I Rp 3.000.
Untuk guru swasta nominal Rp3.000, pelanggan PDAM sebesar Rp2.000, wajib kendaraan bermotor Rp3.000, wajib retribusi kendaraan bermotor sebesar Rp5.000.
“Perolehan dana PMI ini naik Rp 246 juta dibandingkan tahun lalu, meskipun capaian tahun ini belum 100 persen, atau baru 99,73 persen,” katanya.
Indro mengatakan, diharapkan melalui Bulan Dana PMI ini, menjadi pembelajaran bagi masyarakat agar memiliki jiwa kemanusiaan. Pasalnya dana yang dihimpun digunakan untuk penanganan kebencanaan, kesehatan dan juga kesejahteraan masyarakat.
Wakil Ketua 1 PMI Kabupaten Cilacap Farid Ma’ruf mengatakan jika dana yang diserahkan kepada PMi tersebut akan dimaksimalkan untuk kegiatan kemanusiaan. Sesuai amanat dari masyarakat.
“Dana ini nantinya digunakan dibeberapa bidang, yang utama penanganan bencana, pembinaan KSR, peningkatan SDM dalam penanganan bencana alam, sosialisasi dan praktik penanganan bencana, seperti tsunami, termasuk untuk kegiatan sosial lainnya,” ujar Sekda.
Tidak hanya itu, pihaknya juga sudah menghimbau kepada para camat, jika ada masyarakatnya yang membutuhkan bantuan karena terdampak bencana alam bisa diajukan ke PMI. Sertaa kesiapan logistic dalam menghadapi musim hujan.
Sementara itu, Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji meneima Bulan Dana PMI dari Panitia, yang selanjutnya diserahkan kepada Wakil Ketua PMI Kabupaten Cilacap. Bupati meminta kepada pengurus PMI untuk bisa memanfaatkan sebaik-baiknya dana yang terlumpul dari masyarakat ini. Selain itu digunakan secara efisien, efektif dan transparan.
“Ini dana masyarakat, maka harus dimanfaatkan seefisien mungkin, dan seefektif mungkin untuk kegiatan kemanusiaan,” katanya.
Bupati juga berharap di tahun-tahun mendatang, perolehan Bulan Dana PMI akan terus meningkat. Sehingga akan lebih banyak lagi dana untuk penanganan kemanusiaan di Kabupaten Cilacap.
