Cilacap, serayunews.com
Ketua Penyelenggara yang juga Ketua HIPMI Cilacap, Husni Bawazir mengatakan, lebih dari 2.000 bungkus takjil dibagikan kepada pengendara yang melintas dalam kegiatan tersebut. Menurutnya, kegiatan ini bertujuan untuk berbagi dan mengeratkan tali persaudaraan di bulan Ramadan.
“Ini agenda rutin kami di setiap bulan Ramadan. Hanya saja kali ini kita berkolaborasi dengan PHRI dan HPI. Tujuannya agar lebih solid sejumlah stakeholder ini,” katanya kepada serayunews.com, Sabtu (8/4/2023).
Ia menjelaskan, kolaborasi bersama PHRI dan HPI sendiri merupakan sebagai semangat dalam mendorong potensi pariwisata di Kabupaten Cilacap. Apalagi, sektor pariwisata di Cilacap saat ini masih belum optimal, meski sudah mengarah ke arah yang lebih baik dari sebelumnya.
“Komitmen kita bersama untuk menggenjot pariwisata. Makanya baik kami HIPMI, PHRI dan HPI ini terus berpikir dan berupaya bagaimana caranya menarik wisatawan datang ke Cilacap,” ujarnya.
Baca juga: [insert page=’polisi-amankan-warga-kesugihan-cilacap-dan-sita-12-kg-obat-petasan’ display=’link’ inline]
Sementara, Ketua PHRI Cilacap, Amin Suwanto mengatakan, pihaknya menyambut baik ajakan kolaborasi dari HIPMI dan HPI. Mengingat, untuk mendorong potensi pariwisata di Cilacap tidak dapat dilakukan oleh satu pihak. Namun harus ada kolaborasi dari berbagai unsur, termasuk pemerintah.
“Iya dimulai dengan kegiatan seperti ini, nantinya saya yakin akan berkembang lagi. Harapan kami tentu dengan pariwisata yang berkembang akan ada berdampak positif bagi okupansi hotel,” jelasnya.
