SERAYUNEWS- Bagi kalian yang ingin menikah harus memahami tentang praktik mandi wajib, karena itu merupakan kewajiban mendasar.
Mengapa pemahaman tentang mandi wajib ini penting? Karena menyangkut aspek kebersihan dan kesucian yang menjadi syarat sah beberapa ibadah dalam Islam.
Bukan hanya perempuan, juga wajib untuk laki-laki. Berikut cara mandi wajib laki-laki keluar mani. Yuk, simak dan amalkan!
Manfi wajib sering disebut sebagai janabah, yang mengandung makna kedalaman dan jauh. Imam Nawawi menjelaskan bahwa janabah dalam konteks syariat dapat berarti keadaan seseorang yang mengeluarkan mani atau terlibat dalam hubungan suami istri.
Oleh karena itu, orang yang berada dalam keadaan junub harus segera dan wajib menjauhi salat, masjid, membaca Al-Qur;an, serta aktivitas lain yang memerlukan keadaan suci.
Dia harus melakukan mandi wajib terlebih dahulu. Berikut hukum dan dasar aturan mengenai kewajiban mandi wajib dalam ajaran Islam.
Perintah ini tertuang dalam Surat Al-Maidah ayat 6.
“…dan jika kamu junub maka mandilah, dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus)…”
Selain itu, hadis mencatatkan ajaran Rasulullah SAW yang menyatakan, “Apabila datang bulan (menstruasi), maka tinggalkanlah salat dan apabila telah selesai haid, maka mandilah kamu.” (HR. Bukhari dan Muslim).
Jadi, dalam pernikahan, orang tua harus memastikan anak untuk memahami dan mampu melakukan mandi wajib dengan benar. Hal tersebut merupakan langkah awal untuk menjaga kesucian dan keabsahan ibadah mereka di kemudian hari.
Dengan pemahaman baik tentang mandi wajib, anak-anak akan lebih siap untuk menjalani kehidupan pernikahan yang sejalan dengan ajaran agama.
Berikut tata cara mandi wajib laki-laki yang benar dan sah saat keluar air mani.
1. Membaca niat mandi wajib.
2. Basuh kedua telapak tangan sebanyak tiga kali, mulai dari tangan kanan lalu ke tangan kiri.
3. Basuh area kemaluan dan bersihkan segala kotoran atau najis yang menempel di badan.
4. Berwudhu seperti wudhu sebelum salat.
5. Memasukkan jari-jari ke dalam air mengalir kemudian menyela atau menggosok kepala sampai ke pangkal dan sela-sela rambut.
6. Menyiram kepala sebanyak tiga kali.
7. Mengguyur seluruh tubuh, mulai dari sisi kanan ke sisi kiri.
Apabila rangkaian sudah selesai, Sebaiknya membaca doa setelah mandi wajib sebagai berikut.
أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ. اللَّهُمَّ اجْعَلْنِى مِنَ التَّوَّابِينَ وَاجْعَلْنِى مِنَ الْمُتَطَهِّرِينَ
Asyhadu allaa ilaaha illallah wahdahu laa syariika lahu. Wa asyhadu anna Muhammadan Abduhu wa rasuluhu. Allahumma-j alnii minat tawabinna waj alnii minal mutathohiirina waj alni min ibadati shalihin.
Artinya, “Aku bersaksi tiada Tuhan melainkan Allah dan tidak ada yang menyekutukan bagi-Nya. Dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah hamba-Nya dan utusan-Nya. Ya Allah jadikanlah aku orang yang ahli tobat, dan jadikanlah aku orang yang suci dan jadikanlah aku dari golongan orang-orang yang saleh.”
Demikian informasi mengenai cara mandi wajib laki-laki keluar mani. Semoga bermanfaat! *** (Putri Silvia Andrini)