SERAYUNEWS – Spam SMS yang berisi iklan pinjaman online (pinjol) bisa sangat mengganggu, bahkan berisiko bagi keamanan data pribadi. Bagaimana cara menghentikan SMS spam iklan pinjol?
Pesan-pesan ini sering kali berasal dari sumber yang tidak jelas dan bisa menjadi indikasi kebocoran informasi pribadi.
Oleh karena itu, Anda harus memahami bahaya spam SMS serta cara menghentikannya agar ponsel tetap aman. Jika Anda penasaran, simak artikel ini sampai akhir.
Spam SMS tidak hanya mengganggu, tetapi juga dapat menimbulkan risiko keamanan. Beberapa bahaya yang mungkin terjadi akibat menerima spam SMS antara lain:
1. Berisi Malware atau Virus
Beberapa pesan spam mengandung tautan berbahaya yang bisa mengunduh malware ke perangkat Anda. Ini dapat mencuri data pribadi atau menginfeksi sistem ponsel.
2. Penipuan dan Phishing
SMS spam sering kali berisi tautan atau instruksi yang mengarah ke situs palsu. Situs ini dirancang untuk mencuri informasi seperti kata sandi, nomor rekening, atau data pribadi lainnya.
3. Indikasi Kebocoran Data
Jika Anda sering menerima spam SMS dari nomor yang tidak dikenal, bisa jadi nomor telepon Anda telah bocor atau diperjualbelikan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Oleh karena itu, segera ambil langkah-langkah untuk menghentikan SMS spam pinjol agar tidak merugikan Anda di kemudian hari.
Memanfaatkan fitur blokir pada ponsel adalah cara paling sederhana untuk menghentikan SMS spam. Berikut cara melakukannya berdasarkan jenis perangkat:
Untuk Ponsel Android:
Untuk Ponsel iPhone:
Setelah diblokir, nomor tersebut tidak akan bisa lagi mengirimkan SMS ke ponsel Anda.
Beberapa aplikasi pihak ketiga dapat membantu menyaring dan memblokir SMS spam secara otomatis. Beberapa aplikasi populer yang bisa Anda gunakan antara lain:
Anda bisa mengunduh dan menginstal aplikasi tersebut melalui Google Play Store atau App Store sesuai kebutuhan.
Jika SMS spam berasal dari layanan resmi, biasanya terdapat opsi untuk berhenti berlangganan. Anda dapat melakukannya dengan cara berikut:
Setelah melakukan langkah ini, biasanya Anda tidak akan lagi menerima pesan dari layanan tersebut.
Salah satu penyebab utama maraknya SMS spam adalah kebocoran nomor telepon. Untuk menghindari hal ini:
Jika SMS spam terus berlanjut, Anda dapat melaporkannya ke operator seluler yang Anda gunakan. Biasanya, mereka memiliki fitur pelaporan untuk menindaklanjuti penyalahgunaan layanan SMS.
Dengan menerapkan langkah-langkah di atas, Anda dapat mengurangi gangguan akibat SMS spam dan menjaga keamanan data pribadi Anda.
Tetap waspada dan selalu periksa sumber pesan sebelum mengambil tindakan lebih lanjut. Semoga informasi ini bermanfaat untuk Anda. Selamat mencoba!***