SERAYUNEWS– Berjalan kaki bisa membuat tubuh kita tetap sehat dan bugar. Bahkan bisa membantu kita menurunkan berat badan. Sayangnya, tidak semua orang menyadari dengan cara sederhana ini.
Dokter pada zaman Yunani kuno Hippocrates mengatakan, berjalan adalah obat yang paling baik, karena hal ini membuat tubuh bertambah sehat.
Jalan kaki adalah salah satu olahraga yang direkomendasikan. Selain minim modal, jalan kaki juga tidak berisiko dan kebanyakan orang bisa melakukan dalam banyak aktivitas.
Selain itu apa saja manfaat lain berjalan kaki, simak ulasan serayunews.com berikut ini:
Menurut American College of Sports Medicine, jalan kaki selama 30 menit setiap hari dapat menurunkan berat badan sebanyak 1-2 kg per bulan.
Studi selama 12 minggu dalam studi Journal of Exercise Nutrition & Biochemistry menemukan bahwa membatasi asupan kalori yang dibarengi dengan jalan kaki dapat membuat tubuh kehilangan lebih banyak berat badan daripada melakukan diet.
Orang dengan obesitas yang membatasi asupan 500–800 kalori per hari dan berjalan kaki tiga jam per minggu mampu menurunkan sekitar 8,8 kg berat badan. Hasil ini terbilang lebih banyak 8% ketimbang orang yang mengurangi kalori tanpa olahraga yang hanya menurunkan 7 kg berat badan saja.
Studi menunjukkan bahwa orang dewasa yang berjalan selama 20 menit di luar ruangan mengalami lebih banyak vitalitas dan energi daripada mereka yang berjalan selama 20 menit di dalam ruangan. Kemudian sebuah penelitian kecil menemukan bahwa 10 menit berjalan di tangga lebih berenergi daripada secangkir kopi untuk 18 wanita yang merasa kurang tidur.
Jalan kaki di pagi hari selama 20 hingga 30 menit juga bermanfaat dalam kondisi psikologis. Di antaranya dapat membantu dalam hal meningkatkan suasana hati, mengurangi stres, mengurangi kecemasan, mengurangi kelelahan, dan meringankan gejala depresi atau mengurangi risiko depresi.
Sebuah studi menunjukkan bahwa berjalan kaki selama 30 menit per hari dapat mengurangi risiko penyakit jantung sebesar 19 persen, penyakit lain seperti diabetes, juga dapat membantu menurunkan kadar gula darah.
Rutin berjalan kaki juga dapat meningkatkan kekebalan tubuh, serta mencegah dan membantu mengelola berbagai kondisi kesehatan lainnya.
Jalan kaki dapat membantu memperkuat otot-otot di kaki. Arthritis Foundation menyebutkan, berjalan setiap hari secara moderat sedikitnya 30 menit bisa mengurangi rasa sakit pada sendi dan juga kaku atau peradangan.
Berjalan 10.000 langkah setiap harinya, itu sama dengan berlatih di pusat kebugaran. Selain itu, kemungkinan mendapat cedera lebih kecil. Ketika kamu rutin jalan kaki, tambahkan latihan penguatan kaki seperti squat dan lunges beberapa kali seminggu untuk otot yang lebih kencang.
Selain otot badan akan terlatih secara rutin, kamu juga bisa membantu pencegahan osteoporosis yang mungkin terjadi di kemudian hari. Metabolisme kalsium akan meningkat dengan gerak tubuh yang intens. Terlebih ketika kamu berjalan-jalan di bawah matahari pagi yang kaya akan vitamin D.
Hal ini penting karena efek tersebut berdampak untuk jangka panjang. Khususnya bagi kamu yang masih muda sangat disarankan untuk memulai kebiasaan sehat ini sekarang juga, sehingga menjadi investasi untuk masa tua.
Demikian beberapa manfaat berjalan kaki. Bagi kamu yang sedang menjalankan program diet namun merasa kesulitan untuk berolahraga, tidak perlu khawatir lagi. Kamu bisa mencoba olahraga sederhana ini yakni berjalan kaki. Pastikan juga untuk mengatur asupan dan pola makan dalam proses menurunkan berat badan.