PURWOKERTO, Serayunews.com- Virus Corona (Covid-19) semakin melias penyebarannya di Indonesia. Hotel dan restaurant menjadi satu usaha dengan tamu dari berbagai daerah. Makanya, untuk mencegah penularan dan penyabaran Covid-19 di Purwokerto, Meotel Purwokerto by Dafam bersama Perhimpunan Hotel dan Restaurant Indonesia (PHRI) Banyumas menggandeng BPBD Banyumas menggelar sosialisasi dan pembuatan desinfektan.
Kegiatan tersebut digelar di Buggati Room Meotel Purwokerto by Dafam, Kamis (19/3). Yang diikuti pengusaha hotel dan restaurant di Kabupaten Banyumas dan anggota KOREM 071/Wijayakusuma.
Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Banyumas, Catur Hari Susilo memberikan pemahaman seputar Covid-19 yang mulai menyebar luas. Namun ia tetap meminta semua pihak tetap tenang dan waspada dengan selalu menjaga perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) setiap saat sebagai bentuk pencegahan.
Satu bentuk pencegahan yang cukup penting di hotel maupun restaurant yakni penggunaam desinfektan. Karena hotel dan restaurant merupakan usaha yang pasti dikunjungi orang dari berbagai daerah.
Namun, kelangkaan desinfektan di pasaran menjadi satu masalah. Makanya dibutuhkan peran serta pihak penyedia jasa untuk proaktif tetap menyediakan desinfektan. Satu caranya bisa dengan membuat desinfektan secara mandiri untuk digunakan di usaha masing-masing.
“Desinfektan ini untuk mencegah penularan Covid-19 bisa dibuat sendiri, dengan bahan dan cara yang tidak terlalu sulit,” katanya.
Sementara itu, General Manager Meotel Purwokerto by Dafam, Andre H Binawan mengatakan memang penting untuk menjaga kenyaman dan kesehatan para tamu, apalagi ditengah kondisi seperti saat ini. “Namun kami tetap optimis bencana nasional ini akan segera membaik. Meskipun hampir semua hotel termasuk Meotel Purwokerto mengalami penurunam revenue dan penurunan okupansi yang sangat drastis karena Covid-19 ini,” kata dia.
