
SERAYUNEWS – Awal pekan kembali membawa perhatian besar pada pergerakan harga emas pada Senin, 8 Desember 2025. Cek harga emas hari ini.
Pasalnya, hari ini menjadi salah satu hari yang dipantau pelaku pasar karena sentimen global menunjukkan dinamika yang cukup signifikan.
Emas yang selama ini dianggap sebagai aset aman kembali mengalami fluktuasi yang menarik untuk dicermati.
Prediksi terbaru datang dari Pengamat Ekonomi, Mata Uang, dan Komoditas Ibrahim Assuaibi.
Ia memberikan gambaran mengenai arah pergerakan emas dunia sekaligus potensi imbasnya terhadap harga logam mulia dalam negeri.
Menurut Ibrahim, pergerakan emas global dalam beberapa hari terakhir menunjukkan pola yang cukup tajam.
Ia menjelaskan bahwa pada Sabtu pagi harga emas global ditutup di level USD 4.196 setelah sebelumnya sempat menyentuh USD 4.372 menjelang pukul 01.00 dini hari.
Emas juga sempat bergerak pada level USD 4.259 sebelum kembali mengalami koreksi.
Lonjakan dan tekanan semacam ini menjadi tanda bahwa pelaku pasar masih melakukan penyesuaian terhadap kondisi ekonomi internasional.
Ibrahim menilai jika tekanan jual kembali muncul maka harga emas global berpotensi melemah.
Ia menyebut bahwa emas bisa turun ke USD 4.126 dan kondisi tersebut akan berdampak pada harga logam mulia di Indonesia.
“Kalau saya lihat bahwa kalau seandainya nanti harga emas dunia mengalami penurunan itu di USD 4.126, logam mulianya itu adalah Rp 2.370.000,” tegasnya.
Ia juga menambahkan adanya level support kedua yang berpotensi menjadi titik penahan harga berikutnya.
Menurutnya jika emas bergerak turun ke USD 4.050 dalam satu minggu maka harga logam mulia di Indonesia bisa menyentuh Rp 2.280.000.
“Kemudian di support kedua itu USD 4.050 dalan satu minggu ya, kemungkinan besar dalam satu minggu kalau seandainya turun logam mulia itu di Rp 2.280.000. Itu kalau seandainya turun,” katanya.
Prediksi ini tentu menjadi perhatian karena pergerakan emas global biasanya sangat cepat merespons perubahan kondisi ekonomi.
Adapun seperti gejolak geopolitik, penguatan dolar Amerika, hingga ekspektasi suku bunga di berbagai negara.
Karena itu, investor perlu memahami bahwa kenaikan maupun penurunan bisa terjadi dengan cepat.
Pegadaian menyediakan emas UBS dalam berbagai ukuran yang banyak diminati masyarakat.
Mulai dari pecahan 0,5 gram hingga ukuran besar 500 gram. Berikut daftar harga emas UBS berdasarkan data terbaru.
0,5 gram senilai Rp 1.334.000
1 gram senilai Rp 2.469.000
2 gram senilai Rp 4.899.000
5 gram senilai Rp 12.105.000
10 gram senilai Rp 24.081.000
25 gram senilai Rp 60.084.000
50 gram senilai Rp 119.920.000
100 gram senilai Rp 239.746.000
250 gram senilai Rp 599.187.000
500 gram senilai Rp 1.196.966.000
Selain UBS, emas Galeri24 juga menjadi pilihan favorit. Produk ini tersedia dengan variasi ukuran lebih luas mulai dari 0,5 gram hingga 1.000 gram atau setara 1 kilogram. Berikut daftar lengkapnya.
0,5 gram senilai Rp 1.279.000
1 gram senilai Rp 2.437.000
2 gram senilai Rp 4.802.000
5 gram senilai Rp 11.916.000
10 gram senilai Rp 23.768.000
25 gram senilai Rp 59.275.000
50 gram senilai Rp 118.457.000
100 gram senilai Rp 236.797.000
250 gram senilai Rp 588.227.000
500 gram senilai Rp 1.176.454.000
1.000 gram senilai Rp 2.352.908.000
Dengan pergerakan harga yang sangat dinamis, pekan ini bisa menjadi momentum penting untuk mengambil keputusan investasi.
Jika prediksi Ibrahim mengenai potensi penurunan terbukti, maka masyarakat yang berniat membeli emas mungkin akan memanfaatkan harga lebih rendah.
Namun jika pasar justru bergerak menguat, emas berpotensi menjadi instrumen penyimpan nilai yang semakin menarik.
Untuk investor jangka panjang, fluktuasi pendek seperti ini biasanya tidak terlalu mengubah strategi.
Namun untuk pembeli yang fokus pada harga harian, informasi terbaru seperti ini sangat membantu menentukan waktu pembelian.
Yang jelas, emas tetap menjadi salah satu bentuk investasi yang paling stabil dan diminati.
Dengan ketersediaan berbagai ukuran di Pegadaian baik UBS maupun Galeri24, masyarakat bisa memilih sesuai kebutuhan dan anggaran.***