
SERAYUNEWS-PLN ULP Banjarnegara akan melakukan pemadaman listrik pada 3, 4, 5, 7 November 2025. Pemadaman listrik akan dilakukan di beberapa wilayah.
Masyarakat terdampak diimbau untuk melakukan antisipasi. Sebab, listrik menjadi hal yang sangat vital di kehidupan saat ini, khususnya yang terkait dengan aktivitas ekonomi.
Dikutip dari Instagram PLN ULP Banjarnegara, berikut perincian pemadaman listrik pada 3 sampai 7 November 2925.
Pemadaman listrik berlangsung di Desa Sigeblok Kecamatan, Banjarmangu, Kabupaten Banjarnegara. Waktu pemadaman listrik berlangsung dari pukul 10.00 sampai 16.00 WIB. Pemadaman listrik berlangsung karena adanya pemeliharaan jaringan dan rabas pohon dekat jaringan.
Pemadaman listrik berlangsung di Desa Sukoharjo, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Wonosobo. Waktu pemadaman listrik berlangsung dari pukul 10.00 sampai 16.00 WIB. Pemadaman listrik terjadi karena adanya pemeliharaan jaringan dan rabas pohon dekat jaringan.
Kemudian, pemadaman listrik juga terjadi di Desa Rogojati, Desa Karanganyar, Desa Garung Lor dan sekitarnya. Area tersebut masuk wilayah Kecamatan Sukoharjo Kabupaten Wonosobo. Waktu pemadaman listrik pada 10.00 sampai 16.00 WIB. Pemadaman listrik ini terjadi karena adanya pemeliharaan jaringan dan rabas pohon dekat jaringan.
Pemadaman listrik terjadi di Desa Kalilunjar Kecamatan Banjarmangu Kabupaten Banjarnegara. Kemudian pemadaman listrik juga terjadi di Desa Karekan Kecamatan Pagentan Kabupaten Banjarnegara. Waktu pemadaman listrik adalah pukul 10.00 sampai 16.00 WIB. Pemadaman listrik terjadi karena adanya pemeliharaan jaringan dan rabas pohon dekat jaringan.
Pemadaman listrik terjadi di Desa Prigi dan Desa Gembongan. Dua desa itu ada di Kecamatan Sigaluh Kabupaten Banjarnegara. Pemadaman listrik juga terjadi di Desa Rogojati dan sekitarnya. Wilayah Rogojati dan sekitarnya masuk Kecamatan Sukoharjo Kabupaten Wonosobo.
Waktu pemadaman listrik terjadi pada pukul 10.00 sampai 16.00 WIB. Pemadaman listrik terjadi karena adanya pemeliharaan jaringan dan rabas pohon dekat jaringan.