Kutasari, serayunews.com
Kapolsek Kutasari AKP Agus Amjat Purnomo mengatakan korban ditemukan mengambang di kolam ikan pada jam 22.30 WIB. Korban ditemukan pertama kali oleh ayahnya sendiri yang bernama Muharji (57).
“Ayah korban melihat senter menyala tanpa bergerak di kolam ikan. Kemudian dilakukan pengecekan didapati korban sudah mengapung dalam posisi tengkurap,” kata Kapolsek.
Anggota Polsek dan Inafis Polres Purbalingga mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). Polisi kemudian melakukan pemeriksaan TKP dan meminta keterangan sejumlah saksi. Selain itu, bersama petugas medis melakukan pemeriksaan terhadap jenazah korban.
AKP Agus Amjat menambahkan, dari keterangan keluarganya, korban memiliki kebiasaan mengecek kolam ikan miliknya pada malam hari. Diduga saat itu, korban sedang mengecek kolam ikan namun penyakit kambuh. Korban memiliki riwayat penyakit epilepsi.
“Korban memiliki riwayat penyakit epilepsi. Diduga penyakitnya kambuh saat korban mengecek kolam ikan hingga jatuh ke dalam kolam dan meninggal dunia,” kata kapolsek.
Hasil pemeriksaan jenazah korban bersama tim medis Puskesmas Kutasari tidak ditemukan tanda penganiayaan atau kekerasan fisik. Setelah dilakukan pemeriksaan jenazah korban diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. (Amin)