Cilacap, serayunews.com
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Cilacap Adah Sudarsa mengatakan, sebanyak 15 personel berangkat ke Cianjur dengan jalur darat. Mereka akan menempuh perjalanan sekira 8 jam lamanya.
“Sebanyak 15 orang rescuer telah kita berangkatkan sekitar pukul 17.00 WIB ke lokasi gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Kemungkinan tim akan tiba di Cianjur Selasa (22/11) sekitar pukul 01.00 WIB,” ujar Adah Sudarsa.
Adah menambahkan, tidak hanya rescuer dari Kantor SAR Cilacap dan Kantor SAR Bandung, bantuan personel dan peralatan juga ada dari Kantor SAR Jakarta, Kantor SAR Semarang, dan Basarnas Spesial Grup (BSG), serta potensi SAR Jawa Barat dan sekitarnya guna membantu proses evakuasi gempa bumi di Cianjur tersebut.
“Selain dukungan personel, Kantor SAR Cilacap juga memberikan dukungan peralatan SAR. Peralatan itu di antaranya 1 Unit Rescue Truck Compartment, 1 Unit Truck Personil, 1 Unit Rescue Car Type II, 1 Unit Trail Klx. Kemudian, 1 Set Peralatan Evakuasi, 1 Set Peralatan Ekstrikasi, 1 Set Peralatan CSSR, dan APD Personel lengkap,” tambahnya.
Diketahui, gempa bumi berkekuatan 5.6 skala richter, dengan kedalaman 10 Kilometer itu terjadi pada Senin (21/11) Pukul 13.21 WIB yang berpusat di 10 Kilometer arah barat daya dari Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.