SERAYUNEWS – Mengetahui contoh refleksi modul 1.2 Guru Penggerak sangatlah penting bagi para tenaga pendidik yang mengakses Platfrom Merdeka Mengajar (PMM) 2024.
Sebab, dalam modul tersebut, Guru Penggerak (GP) juga akan diminta menjawab soal tugas 1 refleksi tentang Nilai-nilai dan Peran Guru Penggerak.
Jika Anda hendak mengerjakannya, maka Anda tak perlu bingung lagi.
Berikut SerayuNews.com sajikan contoh jawaban refleksi modul 1.2 yang singkat, lengkap serta bisa dijadikan referensi.
Dalam menjawab soal-soal di modul ini, GP disarankan untuk menjawabnya dengan Model Refleksi 4F.
4F merupakan Fact ( Peristiwa), Feelings (Perasaan), Finding (Pembelajaran), Future (Penerapan).
Oleh karena itu, berikut adalah contoh jawabannya:
Saya mengalami peristiwa positif saat mengajar di mana saya berhasil membuat siswa memahami materi yang saya ajarkan.
Salah satu siswa yang awalnya sangat kesulitan memahami pelajaran, akhirnya berani bertanya.
Setelah beberapa kali dijelaskan guru, dia mulai memahami materi tersebut. Saya pun merasa bangga dan senang melihat perkembangan ini.
Berdasarkan pengalaman tersebut, saya berharap para siswa lebih berani dan tidak ragu lagi untuk mengungkapkan rasa ketidakpahamannya. Saya juga berharap mereka tidak takut salah selama proses belajar mengajar.
Sikap seperti ini sangatlah penting agar mereka bisa memahami materi serta mampu mengembangkan dirinya.
Sementara itu, peristiwa negatif yang pernah saya alami terjadi ketika saya dalam perjalanan menuju sekolah.
Kala itu, saya mengalami kecelakaan. Beruntung, ada salah satu siswa saya kebetulan lewat dan segera menolong saya.
Berkat bantuannya, saya langsung mendapatkan perawatan medis.
Meskipun kejadian ini bisa dianggap termasuk peristiwa negatif, tetapi saya tetap menganggapnya sebagai momen yang tidak pernah saya lupakan.
Sebab, bantuan sangatlah berarti serta mengingatkan saya betapa pentingnya saling tolong-menolong.
Dalam peristiwa positif yang saya alami ada beberapa pihak yang terlibat selain saya yaitu murid sekolah.
Sementara itu, pihak yang terlibat dalam peristiwa negatif saya adalah salah satu siswa dan warga sekitar.
Berdasarkan peristiwa positif yang dialami, saya merasa bersyukur dan senang karena mampu membuat peserta didik saya memahami materi yang disampaikan.
Sementara itu, berdasarkan peristiwa negatif yang saya alami, saya merasa perlu berhati-hati, dan tidak perlu terburu-buru dalam melakukan segala hal.
Karena masih sangat membekas di hati dan perasaan saya. Meskipun sudah lama, tetapi seperti baru saja terjadi.
Pelajaran hidup yang bisa saya ambil dari pengalaman positif sebagai seorang guru adalah pentingnya memberikan pemahaman kepada para peserta didik.
Adapun tujuan utama saya di kelas adalah membuat mereka memahami materi yang disampaikan.
Sehingga para peserta didik dapat mengikuti pelajaran dengan baik dan menjadikannya berguna bagi masa depan bangsa dan negara.
Selain itu, penting bagi saya untuk membangkitkan rasa percaya diri para peserta didik.
Lebih tepatnya yakni memberikan ruang bagi peserta didik untuk bertanya.
Kemudian, saya juga menekankan bahwa tidak perlu takut melakukan kesalahan. Sebab, lebih baik bertanya daripada tidak paham dengan materinya.
Sementara itu, dari peristiwa negatif yang saya alami, saya juga belajar agar tidak terburu-buru dalam segala situasi.
Hal ini juga berlaku saat proses pembelajaran di kelas. Sehingga, saya berusaha tetap sabar dan teliti, meskipun ada kendala yang saya alami.
Berikut adalah dua kalimat yang saya yakini:
Perlu diingat, apa yang disajikan di atas hanyalah contoh. Sehingga, guru disarankan untuk menyesuaikannya.***