SERAYUNEWS – PT KAI Daop 5 Purwokerto menyiagakan 238 personel internal untuk pengamanan masa angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025.
Personel tersebut akan diperkuat oleh dukungan tambahan dari TNI, Polri, dan pemerintah kabupaten setempat.
“Penguatan dan pengamanan di wilayah dengan koordinasi bersama Polri, TNI, dan pihak lainnya. Dari internal, kami menambah total 238 personel yang akan di sebar di seluruh stasiun keberangkatan di Daop 5,” ujar Vice President Daop 5 Purwokerto, Gun Gun Nugraha.
Hal itu dia sampaikan usai Apel Gelar Pasukan Nataru di Halaman Kantor Daop 5 Purwokerto, Senin (23/12/2024).
Selain pengamanan, Daop 5 Purwokerto juga mengantisipasi potensi bencana alam yang dapat mengganggu perjalanan kereta api.
Beberapa daerah rawan bencana seperti Linggapura, Prupuk, Karangsari, serta jalur antara Jeruklegi dan Kawunganten di Kabupaten Cilacap menjadi perhatian khusus.
“Belajar dari kejadian tahun lalu, selama 2024 kami telah mengevaluasi dan menganalisis 32 titik rawan yang menjadi perhatian utama Daop 5 Purwokerto. Dengan kolaborasi, beberapa titik yang sebelumnya sangat riskan telah tertangani. Misalnya, longsoran di Linggapura dan Prupuk sudah terkendalikan. Karangsari yang tahun lalu terdampak bencana telah di perbaiki. Jalur antara Jeruklegi dan Kawunganten kini dalam kondisi lebih aman. Insyaallah, dengan mitigasi, potensi bencana akibat cuaca ekstrem tahun ini dapat terminimalkan,” jelasnya.
Hingga data sementara per 19-22 Desember, tercatat sebanyak 65 ribu penumpang telah berangkat dari sejumlah stasiun di Daop 5 Purwokerto. Sementara 75 ribu penumpang telah tiba di wilayah tersebut.
“Fokus utama kami adalah keselamatan, memastikan saudara-saudara kita yang datang dan berangkat dari wilayah Daop 5 tetap aman,” tambah Gun Gun Nugraha.
Dengan pengamanan ekstra dan mitigasi bencana, di harapkan masa angkutan Nataru 2024/2025 berjalan lancar dan aman bagi seluruh pengguna jasa kereta api.