SERAYUNEWS – Infundibulum salah satu istilah yang perlu diketahui. Hal ini berkaitan dengan reproduksi manusia utamanya perempuan. Deskripsikan bentuk infundibulum dan fungsi!
Hal ini menjadi pengetahuan umum bagi laki-laki maupun perempuan. Tubuh manusia terdiri dari berbagai bagian, salah satunya adalah alat reproduksi.
Infundibulum adalah sebuah saluran yang termasuk dalam bagian dari tuba falopi. Tuba falopi itu saluran yang menghubungkan antara indung telur (ovarium) dengan rahim.
Infundibulum terletak di tengah-tengah antara tuba falopi dan ovarium, tepatnya berada di saluran paling ujung dekat dengan ovarium. Bentuknya seperti corong yang lebar dengan panjang kira-kira 10-13 cm. Menurut Mishra et al. (2014), panjang rata-rata infundibulum dari saluran telur pada umur 8-11 bulan dari ayam adalah 7,18 ± 4,22 cm.
Diameter lubangnya sekiatr 0,5 sampai 1,2 cm. Pada bagian ujungnya terdapat lipatan-lipatan mirip seperti serabut. Bentuknya mirip fimbriae.
Fungsi infundibulum itu adalah menangkap telur hasil dari proses pelepasan telur yang telah matang dari dalam rahim (ovulasi).
Saat telur bertemu sperma akan terjadi proses fertilisasi pada infundibulum. Sebelum melekat sel telur yang berhasil dibuahi ini melekat ke dalam rahim, embrio hasil dari fertilisasi itu berkembang pada infundibulum tersebut.
Dikutip dari buku Fisioliogi Reproduksi Vereriner, Pudji Srianto, Ismudiono, dkk, (2023:189), infundibulum terdiri atas fimbrae yang berfungsi sebagai corong yang akan menangkap ovum beserta kuning telur yang telah diovulasikan. Saluran ini bertugas mengangkut sel-sel telur yang telah matang dari rahim.
Selain infundibulum masih ada struktur lainnya dalam saluran tuba falopi. Simak penjelasan ampula, isthmus, dan intramural berikut ini:
Ampula memiliki dinding yang tipis dengan bentuk saluran yang lebar. Saluran terpanjang dari tuba falopi ini menjadi tempat bertemunya sel sperma dan sel telur.
Ampula merupakan saluran utama di tuba falopi. Letaknya di antara infundibulum dan isthmus. Pembuahan sel telur dan sperma itu paling sering terjadi di ampula.
Saluran ini memiliki diameter lebih kecil dari infundibulum. Isthmus ini memiliki dinding yang dilapisi otot tebal. Tujuannya agar pembuahan pada sistem reproduksi berjalan dengan baik sampai embrio bisa tertanam di dalam rahim,
Saluran dalam tuba falopi mampu menembus dinding uterus, yakni tempat untuk menampung sel telur yang sudah dibuahi sampai berkembang menjadi janin. Intramural ini memiliki saluran yang sempit.
Setelah membaca penjelasan pada artikel ini, ternyata dalam tuba falopi ada banyak saluran atau struktur lainnya yang berkaitan dengan sistem reproduksi perempuan.
Infundibulum adalah saluran ini memiliki peran penting dalam proses ovulasi maupun pembuahan menjadi embrio. Demikian penjelasan dari diskripsikan bentuk infundibulum yang merupakan saluran penting dalam reproduksi perempuan.
***