Cilacap, serayunews.com
Menanggapi hal tersebut, Ketua Desk Pileg DPD Partai Golkar Cilacap, Ekanto Wahyuning Santoso memberikan pendapatnya. Dia mengatakan, hal itu tidak berpengaruh terhadap kebesaran dan kesolidan partainya. Ia juga menegaskan Golkan tidak mempersoalkan hal tersebut.
“Saya pikir kalau pun itu betul ada, tidak perlu kita permasalahkan yang berlebihan. Sehingga nanti akan menimbulkan hal yang tidak baik. Biarlah masyarakat yang menilai,” ujar Ekanto, usai menerima pendaftaran Bacaleg di Kantor Golkar Cilacap, Rabu (29/3/2023).
Ekanto mengatakan, hingga saat ini masih banyak kader dan para tokoh di Cilacap yang ingin bergabung menjadi Bacaleg dari Partai Golkar untuk Pemilu 2024 mendatang.
Baca juga: [insert page=’bawaslu-cilacap-belum-temukan-pelanggaran-tahapan-pemilu’ display=’link’ inline]
“Kami tidak merasa kehilangan, karena kami memproduksi kader-kader yang begitu banyak. Sampai dengan saat ini saja, proses bakal calon anggota legislatif kita sudah hampir mendekati 100 orang,” terangnya.
Kendati demikian, salah satu fungsionaris Partai Golkar Cilacap yang bermanuver ke salah satu partai lain juga dipertanyakan soal etikanya. Sebab, di sisi lain saat sebelumnya mendeklarasikan diri bergabung di Partai Golkar dengan menggelar hajat besar, sampai pengurus partai memakaikan jas kuning di hadapan masyarakat.
“Sekali lagi, kami partai besar dan tidak merasa kehilangan mana kala memang ada kader fungsionaris yang ingin berkarya di partai lain. Biar masyarakat yang menilai figur-figur seperti itu,” tegasnya.
Baca juga: [insert page=’dianggap-ganggu-umkm-pedagang-thrifting-kita-punya-pasar-sendiri’ display=’link’ inline]
Ekanto menambahkan, untuk pendaftaran Bacaleg masih dibuka hingga 25 April 2023 mendatang. Berbagai tokoh dan kalangan pun banyak yang telah mendaftarkan diri menjadi Bacaleg dari partai berlambang pohon beringin ini.
“Ini tidak akan berpengaruh terhadap kebesaran Partai Golkar di masa mendatang. Kami masih membuka pendaftaran, bahkan hari ini ada caleg wanita seorang tenaga medis, dari Kecamatan Nusawungu. Dan beberapa hari lalu kami menerima 4 orang bacaleg sejumlah tokoh dari wilayah barat dan timur Cilacap,” tutupnya.