SERAYUNEWS- Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah, Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi alias Hendi, mendapat sambutan antusias dari masyarakat saat berkunjung ke Cilacap, Sabtu kemarin.
Sehari di Cilacap, Pasangan Andika – Hendi menyambangi sejumlah titik. Pada kunjungan pertama di Pasar Tanjungsari, Hendi bertemu para pedagang.
Di sana Hendi menyerap aspirasi keluhan pedagang, di antaranya terkait dengan menurunnya daya beli masyarakat.
Di hadapan pedagang, Hendi berkomitmen untuk mendorong peningkatan daya beli, di antaranya dengan pengembangan penjualan berbasis digital atau online.
Selain pedagang pasar, Hendi juga bertemu dengan ribuan nelayan di halaman HNSI Cilacap. Untuk nelayan, Andika – Hendi memiliki program peningkatan kesejahteraan nelayan.
Usai bertemu nelayan, Andika – Hendi juga bertemu dengan ribuan buruh di pabrik tembakau wilayah Majenang. Andika – Hendi berkomitmen memperhatikan kesejahteran buruh dan akan memperbanyak lapangan kerja.
Selain bertemu buruh, Andika – Hendi meresmikan Pondok Pesantren El-Bayan 2 di Desa Bener, Majenang. Pasangan ini dapat sambutan antusias santri dari pesantren berbasis durian yang lokasinya berada di daerah pegunungan. Andika juga berkomitmen dalam peningkatan kemajuan pesantren.
Selain memberikan perhatian kepada lembaga pendidikan pesantren, Andika – Hendi juga akan memperhatikan seni dan budaya ebeg (kuda lumping) di Cilacap.
Pada kesempatan itu, keduanya juga menjajal kuda kepang dalam gelar budaya Gebyar Ebeg Nusantara di Lapangan Krida Nusantara Cilacap.
Selain itu, mereka juga menyambangi Pondok Pesantren di wilayah Cilacap bagian timur, seperti Pondok Pesantren Al Ihya Ulumaddin Kesugihan.
Selain itu bersilaturahmi dengan pengasuh ponpes Miftahul Huda Kroya, KH Su’ada Adzkiya, sekaligus Rais Syuriyah PCNU Cilacap.
Selanjutnya menghadiri Sholawatan Kebangsaan bersama Gus Ali Gondrong di Lapangan Desa Mujur, Kroya bersama ribuan jemaah.
Ketua DPC PDIP Cilacap Taufik Nurhidayat menilai, mereka datang ke Cilacap untuk mendengar dan menyerap aspirasi masyarakat. Bahkan kedatangannya pun dapat sambutan antusias masyarakat.
“Rasanya kami bangga, senang, apapun berarti calon kita disukai, maka harapannya Pak Andika datang belanja masalah apabila nanti jadi gubernur bisa terselesaikan,” ujar Taufik, Selasa (29/10/2024).
Taufik menyebut bahwa pada prinsipnya Andika siap menampung, memperjuangkan dan siap apabila dapat amanah menjadikan Jawa Tengah lebih hebat dan lebih baik.
“InsyaAllah (menang) karena Pak Andika diusung oleh PDI Perjuangan tapi itu pilihan rakyat. Jadi nanti menjadi gubernurnya masyarakat Jawa Tengah bukan hanya PDI Perjuangan,” ujarnya.