SERAYUNEWS – Bulan Rajab adalah salah satu dari empat bulan haram yang dimuliakan dalam Islam.
Sebagai bulan penuh berkah, Rajab menjadi momen yang tepat untuk memperbanyak istighfar, memohon ampunan kepada Allah SWT.
Membaca doa istighfar di bulan ini tidak hanya mendatangkan pahala yang besar, tetapi juga menjadi cara untuk mendekatkan diri kepada Allah dan membersihkan hati dari dosa-dosa.
Artikel ini akan membahas doa istighfar yang dianjurkan di bulan Rajab, keutamaannya, serta waktu terbaik untuk membacanya.
Salah satu doa yang sering dianjurkan di bulan Rajab adalah:
“Astaghfirullahal-‘azhim, alladzi laa ilaaha illaa huwa, al-hayyul-qayyum, wa atuubu ilaih.” (Aku memohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung, tiada Tuhan selain Dia, Yang Maha Hidup, Yang Maha Berdiri Sendiri, dan aku bertaubat kepada-Nya).
Selain itu, doa berikut juga sering dibaca: “Allahumma firli warhamni wa tub ‘alayya.” (Ya Allah, ampunilah aku, rahmatilah aku, dan terimalah taubatku).
Keutamaan Membaca Istighfar di Bulan Rajab
Menghapus Dosa-Dosa
Rajab adalah bulan yang penuh rahmat, sehingga istighfar pada bulan ini menjadi sarana untuk menghapus dosa-dosa kecil yang telah dilakukan. Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda: “Barang siapa memperbanyak istighfar, Allah akan memberikan jalan keluar dari setiap kesulitan, rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka, dan menghapuskan dosa-dosanya.” (HR. Ahmad).
Mendekatkan Diri kepada Allah SWT
Membaca istighfar di bulan Rajab menjadi cara efektif untuk meningkatkan hubungan spiritual dengan Allah. Keutamaan ini akan terasa saat hati menjadi lebih tenang dan jiwa lebih damai.
Memulai Persiapan Menuju Ramadhan
Rajab sering disebut sebagai bulan persiapan menuju Ramadhan. Dengan memperbanyak istighfar, kita membersihkan diri dan hati sehingga lebih siap menyambut bulan suci yang penuh dengan ibadah.
Mengundang Keberkahan Hidup
Istighfar tidak hanya menghapus dosa, tetapi juga mendatangkan keberkahan dalam hidup. Allah SWT menjanjikan dalam Al-Qur’an bahwa orang yang beristighfar akan mendapatkan rezeki yang melimpah dan hidup yang penuh kemudahan.
Kapan Waktu Terbaik Membaca Istighfar di Bulan Rajab?
Setelah Sholat Wajib
Waktu terbaik untuk membaca istighfar adalah setelah sholat wajib. Luangkan waktu beberapa menit setelah salam untuk memohon ampunan kepada Allah.
Saat Malam Hari (Sepertiga Malam Terakhir)
Sepertiga malam terakhir adalah waktu yang sangat mustajab untuk berdoa dan memohon ampunan. Rasulullah SAW bersabda: “Pada sepertiga malam terakhir, Allah turun ke langit dunia dan berkata: Siapa yang berdoa kepada-Ku, maka Aku akan mengabulkannya; siapa yang meminta kepada-Ku, maka Aku akan memberinya; dan siapa yang memohon ampun kepada-Ku, maka Aku akan mengampuninya.” (HR. Bukhari dan Muslim).
Setelah Berdzikir atau Membaca Al-Qur’an
Mengiringi dzikir atau membaca Al-Qur’an dengan istighfar adalah cara yang baik untuk menutup ibadah tersebut dengan memohon ampunan.
Sepanjang Hari dengan Hati Khusyuk
Membaca istighfar tidak harus dilakukan pada waktu tertentu saja. Bacalah kapan saja selama hati merasa membutuhkan ampunan dari Allah SWT, baik pagi, siang, maupun malam.
Cara Memaksimalkan Istighfar di Bulan Rajab
Ikhlas dalam Membaca
Pastikan membaca istighfar dengan hati yang tulus, mengakui kesalahan, dan bertekad untuk tidak mengulanginya.
Rutin dan Konsisten
Buat jadwal harian untuk membaca istighfar, misalnya 100 kali setiap pagi dan malam, atau setelah sholat wajib.
Gabungkan dengan Dzikir dan Doa Lain
Menggabungkan istighfar dengan dzikir lain seperti tasbih (Subhanallah), tahmid (Alhamdulillah), dan tahlil (La ilaha illallah) dapat memperkaya amal ibadah.
Tingkatkan Amal Shaleh Lainnya
Istighfar akan lebih bermakna jika diiringi dengan amal shaleh lainnya, seperti sedekah, sholat sunnah, dan membaca Al-Qur’an.
Doa istighfar di bulan Rajab memiliki keutamaan yang luar biasa dalam menghapus dosa, mendekatkan diri kepada Allah SWT, dan mendatangkan keberkahan.
