SERAYUNEWS – Hari Jumat merupakan hari yang penuh berkah bagi umat Islam. Ada banyak amalan yang dianjurkan untuk dikerjakan, salah satunya baca doa. Apa doa Jumat pagi yang bisa dibaca?
Dalam Islam, Jumat adalah hari yang memiliki keistimewaan karena disebut sebagai hari yang penuh berkah. Allah SWT juga membuka pintu ampunan seluas-luasnya.
Pada hari yang istimewa ini setiap pekannya, umat Islam dapat memperbanyak doa. Jumat menjadi waktu mustajab memanjatkan doa.
Berikut ini bacaan doa Jumat berkah yang diajarkan Rasulullah SAW:
أَسْتَغْفِرُ اللهَ الَّذِي لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ الحَيُّ القَيُّومُ وَأَتُوبُ إِلَيْهِ
Astaghfirullāhalladzī lā ilāha illā huwal hayyul qayyūmu, wa atūbu ilaihi.
Artinya: “Aku memohon ampun kepada Allah, zat yang tiada Tuhan selain Dia yang Maha hidup, lagi Maha tegak. Aku bertobat kepada-Nya.”
Mengutip buku 24 Jam Hidup dengan Doa dan Amal Harian Rasulullah oleh Abu Bakar bin As-Sina disebutkan doa yang diajarkan Rasulullah SAW. Ahmad bin Al Hasan Adainubah menceritakan kepada kami, Abu Yaqub Ishak bin Khalid bin Yazid Al Bayalisi menceritakan kepada kami, Yazid bin Abdurrahman Al Qursyi menceritakan kepada kami dari Khashif, dari Anas bin Malik RA, Rasulullah SAW bersabda,
“Barang siapa yang pada Jumat pagi setelah salat subuh berdoa,
أَسْتَغْفِرُ اللهَ الَّذِي لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ الحَيُّ القَيُّومُ وَأَتُوبُ إِلَيْهِ
Arab latin: Astaghfirullāhalladzī lā ilāha illā huwal hayyul qayyūmu, wa atūbu ilaihi.
Artinya: Aku memohon ampun kepada Allah, Zat yang tiada Tuhan selain Dia yang maha hidup, lagi maha tegak. Aku bertobat kepada-Nya.
Rasulullah SAW menganjurkan umat Islam membaca doa ini sebanyak tiga kali. Maka, diampunilah dosa-dosanya meskipun sebanyak buih samudra.
Rasulullah SAW mengajarkan doa ini sebagaimana ditulis dalam Kitab Al-Adzkar karya Imam an-Nawawi yang meriwayatkan di dalam kitab Ibnu Sinni dengan sanad dhaif melalui sahabat Abu Sa’id Al-Khudri RA. Sebelum matahari terbit, Rasulullah menganjurkan agar membaca doa berikut ini:
الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِى جَلَّلَنَا اليَوْمَ عَافِيَتَهُ، وَجَاءَ بِالشَّمْسِ، مِنْ مَطْلَعِها، اللَّهُمَّ أَصْبَحْتُ أَشْهَدُ لَكَ بِمَا شَهِدْتَ بِهِ لِنَفْسِكَ، وَشَهِدَتْ بِهِ مَلائِكَتُكَ وَحَمَلَةٌ عَرْشِكَ وَجَمِيعُ خَلْقِكَ إِنَّكَ أَنْتَ اللَّهُ لَا إِلَهَ إِلا أَنْتَ القَائِمُ بِالقِسْطِ، لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ الْعَزِيزُ الحَكِيْمُ، اكْتُبْ شَهَادَتِي بَعْدَ شَهَادَةِ مَلَائِكَتِكَ وَأُوْلِي العِلْمِ، اللَّهُمَّ أَنْتَ السَّلَامُ وَمِنْكَ السَّلَامُ وَإِلَيْكَ السَّلَامُ، أَسْأَلُكَ يَا ذَا الجَلَالِ وَالإكْرَام أَنْ تَسْتَجِيْبَ لَنَا دَعْوَتَنَا، وَأَنْ تُعْطِينَا رَغْبَتَنَا، وَأَنْ تُغْنِيَنَا عَمَّنْ أَغْنَيْتَهُ عَنَّا مِنْ خَلْقِكَ، اللَّهُمَّ أَصْلِحْ لِي دِينِي الَّذِي هُوَ عِصْمَةُ أَمْرِي، وَأَصْلِحْ لِي دُنْيَايَ الَّتِي فِيهَا مَعِيشَتِي، وَأَصْلِحْ لِي آخِرَتِيَ الَّتِي إِلَيْهَا مُنْقَلَي
Arab latin: Alhamdulillahillladzi jallalanal yauma wa ‘afiyatahu wa ja a bis syamsi min mathli’iha. Allahumma ashbahtu asyahdu laka bima syahidtu bihi linafsika wa syahidat bihi malaikatuka wa hamalatu ‘arsyika wa ja’i’u kholqika.
Innaka antaallahu la ilaha illa antal qoimu bil qisthi. La ila ha illa antal ‘azizul hakim. Uktub syahadati ba’da syahadati malaikatika wa ulil ‘ilmi. Allahumma antas salam, wa minkas salam, wa ilaikas salam. As aluka ya dzaljalaali wal ikrom an tastajiba lana da’watana.
Wa antu’thiyana roghbatana wa antughniyana ‘amman ‘aghnaitahu ‘anna min kholqika. Allahumma ashlih li dinil ladzi huwa ‘ishmatu amri, wa ashlih li dunyayal lati fiha ma’isyati wa ashlih akhirotil lati ilaiha munqolabi
Artinya: “Segala puji bagi Allah SWT yang telah menganugerahkan kepada kami pada hari ini kesehatan dari-Nya dan mendatangkan matahari dari tempat terbitnya. Ya Allah, pada pagi hari ini aku bersaksi kepada-Mu dengan apa yang Engkau saksikan kepada diri-Mu sendiri, dan apa yang disaksikan oleh para malaikat-Mu serta para malaikat pemikul ‘Arasy-Mu’ serta semua makhluk-Mu, bahwa sesungguhnya Engkau adalah Allah SWT Yang tidak ada Tuhan selain Engkau Yang Maha Mengatur dengan adil.
Tidak ada Tuhan selain Engkau Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. Catatlah kesaksianku ini sesudah kesaksian para malaikat-Mu dan orang-orang yang berilmu. Ya Allah, Engkau Maha Sejahtera dan dari Engkaulah bersumber segala kesejahteraan dan dikembalikan kepada-Mu segala kesejahteraan.
Aku memohon kepada-Mu, wahai Tuhan yang Memiliki keagungan dan kemuliaan; hendaklah Engkau memperkenankan bagi kami atas doa kami, dan hendaklah Engkau memberikan kepada kami semua keinginan kami, dan hendaklah Engkau memberikan kecukupan kepada kami terhadap seseorang dari makhluk-mu yang telah Engkau beri kecukupan terhadap kami.
Ya Allah, perbaikilah bagiku agamaku yang merupakan pegangan urusanku, dan perbaikilah bagiku duniaku yang di dalamnya terkandung penghidupanku, dan perbaikilah bagiku akhiratku yang merupakan tempat kembaliku.”
Demikianlah bacaan doa Jumat berkah Arab, latin dan artinya untuk mengundang berkah dan rezeki.
***