SERAYUNEWS–Selama dua pekan lebih berkeliling Banyumas dan Cilacap, Djasarmen Purba SH, caleg DPR RI dari PDI Perjuangan merasa bahwa Banyumas dan Cilacap sangat mewakili Indonesia. Selain budaya yang masih terpelihara dengan baik, orang-orangnya juga ramah dan terbuka menerima pendatang.
“Ini benar-benar Indonesia, masyarakatnya tidak memandang latar belakang, asal-usul, semua diterima dengan baik. Suasananya di sini membuat saya merasa di rumah sendiri, jadi benar-benar suasana Indonesia,” tuturnya, Senin (4/9/2023).
Masyarakat Banyumas dan Cilacap, lanjut Djasarmen, dari kalangan atas, menengah hingga bawah sangat welcome terhadap pendatang. Sehingga, ia yang berasal dari luar Pulau Jawa, merasa nyaman dan tidak kesulitan untuk berinteraksi dengan warga sekitar.
Tak hanya itu, suasana Indonesia juga tergambar dari budaya gotong-royong yang masih tepelihara dengan baik. Djasarmen menyatakan, ia menyaksikan sendiri saat acara tutup syura di Pendopo Kabupaten Cilacap, banyak sekali makanan yang terhidang dan itu semua dibawa sendiri oleh warga.
“Banyak tumpeng dan hidangan lain sewaktu acara di Pendopo Cilacap kemarin. Kemudian saya bertanya kepada salah satu warga dan ternyata makanan tersebut mereka bawa sendiri. Jadi masing-masing warga berinisiatif membawa makanan ke pendopo untuk mereka makan bersama-sama warga lainnya. Ada gotong-royong di situ dan ini Indonesias”, ucapnya.
Djasarmen Purba SH yang merupakan caleg DPR RI PDI Perjuangan nomor 8 dari Dapil Banyumas-Cilacap. Dia sangat mengapresiasi keramahan masyarakat Banyumas dan Cilacap. Budaya cablaka yang apa adanya, membuat masyarakat mudah menerima pendatang. Sehingga tak mengherankan jika Djasarmen merasa seperti di kampung halaman sendiri.