Purbalingga, serayunews.com
Foto yang diunggah itu mengingatkan pada sebuah lagu musisi kawakan Iwan Fals. Dalam lagu berjudul ‘Siang Seberang Istana’ yang menggambarkan ketimpangan, antara pemerintah dan rakyatnya.
Pada kutipan liriknya yang berbunyi:
Seorang anak kecil bertubuh dekil
Tertidur berbantal sebelah lengan
Berselimut debu jalanan
Rindang pohon jalan menunggu rela
Kawan setia sehabis bekerja
Siang di seberang sebuah istana
Siang di seberang istana sang raja.
Foto yang diunggah itu merupakan momen langka. Bahkan mungkin ada yang sampai merasa iba, melihat kondisi tersebut. Sehingga warganet tergelitik untuk meninggalkan komentar. Baru 7 jam diposting, foto tersebut sudah mendapat 83 komentar.
Berbicara soal PGOT (Pengamen Gelandangan dan Orang Telantar), di Kabupaten Purbalingga sudah rutin dilakukan razia oleh Satpol PP. Namun nyatanya di lapangan masih banyak berkeliaran.
Saat dikonfirmasi, Kepala Satpol PP Purbalingga Revon Harpindiat menyampaikan, bahwa pihaknya sudah melakukan penindakan. Pagi itu juga, bersama dengan Dinas Sosial (Dinsos), sudah mengevakuasi gelandangan itu.
“Tadi pagi sudah kami atasi langsung, bareng Dinsos,” kata Revon, Senin siang.
Saat didatangi ke lokasi, lanjut Revon, gelandangan itu diketahui sedang sakit. Mengetahui kondisi itu, maka petugas langsung membawa ke rumah sakit.
“Ternyata itu (gelandangan, red) sedang sakit, sakit epilepsi. Jadi jadi kami inisiatif membawa ke rumah sakit,” katanya.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala Dinsos Kabupaten Purbalingga Eny Sosiatman membenarkan. Begitu mendapatkan informasi, bersama Satpol kemudian mendatangi lokasi. Setelah mengetahui kondisi gelandangan tersebut, kemudian membawa ke rumah sakit.
“Sesuai prosedur PGOT yang ditangani satpol diserahkan ke Dinsos. Kemudian kami telusuri, kalau ada keluarga, kita serahkan ke keluarga, kalau tidak, ditempatkan di rumah singgah,” katanya.
Sosiatman menambahkan, bahwa belum ada laporan resmi data diri gelandangan tersebut. Sehingga belum mengetahui asal mana gelandangan itu.