SERAYUNEWS – Penantian panjang warga Banjarnegara akhirnya segera terwujud. Pemerintah Kabupaten Banjarnegara memulai pembangunan Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) baru di Kelurahan Kenteng, Kecamatan Madukara, yang ditandai dengan prosesi peletakan batu pertama pada Kamis (12/6/2025).
Kepala Dinas Kesehatan Banjarnegara, Latifa Hesti, menjelaskan bahwa pembangunan ini merupakan relokasi dari Labkesda lama yang sudah tidak memenuhi syarat sebagai fasilitas kesehatan modern.
“Ini adalah Labkesda untuk relokasi Labkesda lama yang sudah tidak memenuhi syarat,” katanya.
Labkesda baru ini akan memiliki dua lantai dan mengusung standar Biosafety Level 2 (BSL-2). Harapannya, fasilitas ini akan mendukung pelayanan kesehatan yang lebih cepat, akurat, dan efisien.
“Nantinya masyarakat bisa memanfaatkannya dengan maksimal untuk mendukung diagnosa pelayanan kesehatan,” lanjut Latifa.
Sekretaris Daerah Banjarnegara, Indarto, menyambut baik pembangunan ini karena Labkesda akan menjadi fasilitas penting dalam mempercepat deteksi penyakit dan pemeriksaan kesehatan masyarakat secara lokal.
“Masyarakat sudah tidak perlu jauh-jauh ke luar kota untuk hal terkait pemeriksaan kesehatan,” katanya.
Ia juga menekankan bahwa pembangunan ini dibiayai dari Dana Alokasi Khusus (DAK) dan harus berjalan sesuai kontrak.
“Sumber dana ini berasal dari DAK, jangan sampai terkendala dan menjadi masalah. Kita sudah berkomunikasi dengan pihak pelaksana pembangunan harus sesuai kontrak yang disepakati selesai dalam 200 hari,” tegasnya.
Dukungan juga datang dari Ketua DPRD Banjarnegara, Anas Hidayat, yang memastikan pihak legislatif akan mengawasi penuh proyek ini.
“Ini tanggung jawab kita bersama. Pembangunan dalam waktu 200 hari harus selesai, jika tidak maka akan menimbulkan banyak kerugian,” katanya.
Pembangunan Labkesda Banjarnegara ini dinilai sebagai langkah strategis dalam memperkuat sistem layanan kesehatan lokal, terutama dalam mendeteksi dan merespons berbagai masalah kesehatan masyarakat secara cepat dan profesional.