SERAYUNEWS– Warga Desa Mulyasari Kecamatan Majenang, Cilacap, geger dengan penemuan jasad bayi yang baru lahir di saluran irigasi setempat, Jumat (22/3/2024). Dugaannya bayi hasil hubungan gelap tersebut sengaja dibunuh dan dibuang, pasalnya di mulut bayi tersumpal kain handuk.
Adapun lokasi penemuan jasad bayi berada di RT 05 RW 05 di Dusun Mulyasari, Desa Mulyasari Kecamatan Majenang Cilacap. Mulanya warga menemukan jasad bayi itu pada Jumat pagi sekitar pukul 05.00 WIB.
“Saat warga keluar rumah akan ke kamar mandi melihat jasad bayi yang terhanyut di selokan irigasi depan rumahnya. Kemudian mengevakuasi jasad bayi tersebut ke daratan,” ujar Camat Majenang, Aji Pramono.
Jasad bayi yang warga temukan berjenis kelamin perempuan, dengan kondisi tali pusar masih menempel. Perkiraannya bayi berumur sekitar 10 bulan kandungan atau baru lahir.
Dugaannya, bayi malang ini hasil hubungan gelap, lalu sengaja dibunuh untuk menutupi aib dan dihanyutkan dalam selokan irigasi tersebut. Lebih kejamnya lagi, di mulut bayi dalam kondisi tersumpal kain handuk.
“Kondisi jasad bayi tersebut posisi kepala sudah terlilit kain handuk. Mulutnya terbekam kain handuk dengan jenis kelamin perempuan,” imbuhnya.
Penemuan jasad bayi ini kemudian dilaporkan ke aparat dan bayi dievakuasi ke Puskesmas Majenang 2 untuk mendapatkan penanganan medis.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Cilacap Kompol Guntar Arif Setiyoko menyampaikan, bahwa kasus penemuan jasad bayi ini masih dalam penyelidikan. Pihaknya pun sedang memburu pelaku yang tega membuang bayi di saluran irigasi.
“Saat ini masih dalam penyelidikan, kita akan gelar olah tempat kejadian perkara, dan memburu pelakunya,” ujar Guntar.