Sebuah kafe yang terletak di Jalan Diponegoro Kecamatan Majenang Kabupaten Cilacap nyaris ludes dilalap si jago merah, Senin (11/10) malam sekitar pukul 23.30 WIB. Kebakaran yang diduga dipicu dari nyala api kompor yang ditinggal saat sedang menggoreng kentang tersebut, sempat membuat warga geger karena karyawan kafe berteriak meminta pertolongan.
Majenang, serayunews.com
Kepala UPT Pemadam Kebakaran (Damkar) Cilacap Supriyadi menyampaikan, bahwa berdasar keterangan saksi, kejadian kebakaran bermula saat karyawan kafe sedang memasak kentang di dapur, namun ditingal ke ruang depan. Selang beberapa menit melihat kepulan asap dari dapur.
“Sekitar 20 menit melihat dapur dan melihat meja dapur terbakar, dengan spotan berusaha memadamkan api dengan kain basah, tapi api terus membesar dan teriak meminta tolong,” ujar Supriyadi.
Setelah melihat kejadian tersebut, salah satu karyawan melapor ke Polsek Majenang, kemudian dilaporkan ke Pos Pemadam Kebakaran Majenang dengan mengerahkan empat personel dan mobil Damkar menuju lokasi kebakaran.
“Sesampainya di lokasi petugas langsung melakukan pemadaman dibantu Aparat dan warga. Setelah api berhasil dipadamkan dilakukan pendinginan dan pendataan,” ujarnya.
Tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran tersebut. Penyebab kebakaran diduga dari nyala api kompor, yang mengakibatkan kerugian material bangunan dapur 4X5 meter ludes terbakar dengan nilai kerugian ditaksir sekitar Rp 20 juta.
Petugas menghimbau kepada masyarakat agar selalu berhati-hati jika meninggalkan tempat saat memasak, pastikan kompor dalam keadaan mati, dan apabila terjadi kebakaran untuk segera menghubungi Pos Damkar Terdekat atau menghubungi nomor telepon (0282) 537413.