SERAYUNEWS – Ribuan warga memadati komplek Lokawisata Baturraden, untuk meramaikan hajat tahunan Grebeg Sura Baturraden 2023, Kamis (10/8/2023).
Mereka beradu cepat menyerbu gunungan berisi aneka hasil bumi yang memang di siapkan untuk pagelaran itu. Beberapa di antaranya, bahkan membawa tas kresek untuk mengantongi hasil bumi yang berhasil dia ambil.
Kaitem (45), warga Desa Karangtengah Baturraden mengaku, sengaja membawa tas kresek dari rumah untuk membawa hasil dari gunungan.
“Saya mau ngambil buat di masak, sisanya buat pakan ternak,” kata dia.
Agenda akbar tahunan ini, tidak hanya di ramaikan warga setempat saja. Dwi (35), warga Desa Dukuwaluh, Kecamatan Kembaran, juga sengaja datang untuk rebutan hasil bumi tersebut.
“Saya tadi dapat kacang panjang sama kubis. Ramai banget tadi, niatnya nanti untuk masak, katanya bisa mendatangkan berkah,” ujarnya.
Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (Dinporabudpar) Kabupaten Banyumas, Setya Rahendra mengungkapkan, Grebeg Sura Baturraden ini di gelar secara rutin setiap tahun. Tetapi karena Pandemi Covid-19, acara adat tersebut sempat berhenti selama 3 tahun.
“Hari ini kita gelar lagi setelah 3 tahun vacum. Warga yang nonton kurang lebih sekitar 5.000 orang,” kata dia.
Grebeg Sura sendiri, merupakan budaya turun temurun sebagai wujud ungkapan rasa syukur atas rezeki selama satu tahun.
Ada 3 gunungan yang di bawa, masing-masing setinggi 5 meter yang berisikan hasil bumi dari warga Kecamatan Baturraden.
Prosesi Grebeg Sura di awali dari 3 gunungan yang di iringi oleh perwakilan 12 desa di Kecamatan Baturraden.
