SERAYUNEWS – Ada tiga pesan pahlawan nasional, sekaligus tokoh utama Syarikat IsIam (SI) Haji Oemar Said (HOS) Tjokroaminoto. Pesannya itu menjadi top penyampaian saat acara Mengenang Jang Oetama HOS Tjokroaminoto, pada haul ke 90 Dewan Pimpinan Cabang (DPC) SI Kabupaten Banjarnegara. Acara itu berlangsung di Gedung Pertemuan SI Desa Sawal Banjarnegara, Rabu (20/3/2024) malam.
Pengasuh Ponpes Mumtaza, Afit Juliat Nurcholis menyebutkan tiga pesan Tjokroaminoto yang dinukilnya dari putra HOS Tjokroaminoto, Anwar Tjokroaminoto di tahun 1945. Anwar sendiri mengungkapkan hal itu, di depan beberapa ulama saat itu yang menemui putra kedua Tjokroaminoto tersebut.
Ada tiga nasihat dari Yang Utama Tjokroaminoto, kepada anak-anaknya. Pertama, lereno mangan sedurunge wareg. Maknanya tentu tidak sekadar membatasi makan, namun juga menahan segala hawa nafsu.
Kedua, berfikir lima menit sehari setiap malam untuk memikirkan apa yang telah di lakukan seharian dan merencanakan hari berikutnya.
Ketiga, lakukan tazkiyatun nafs, membersihkan jiwa sebelum berwudhu. Membersihkan segala penyakit hati sebelum membersihkan fisik melalui wudhu.
Menurut Afit, Tjokroaminoto tidak hanya guru bangsa, tapi juga orang tua bagi bangsa ini.
“Kita semua adalah anak-anak Tjokroaminoto. Siapa saja yang memperjuangkan perjuangan Tjokroaminoto, berhak menyandang sebutan anak ideologis Tjokroaminoto,” katanya.
Ketua DPC SI Banjarnegara, Musobihin mengungkapkan, kegiatan haul ini merupakan wujud birul walidain atau bakti pada orangtua. Tjokroaminoto jadi orangtua bagi seluruh kaum SI.
“Ini menjadi agenda rutin, karena Tjokroaminoto memiliki tempat istimewa di hati kaum SI Banjarnegara. Semoga memuliakan Tjokroaminoto, sebagai bentuk takzim kita pada beliau. Sehingga akan mendatangkan kemuliaan, sebagaimana kemuliaan yang beliau miliki. Forum ini juga ajang silaturahmi dan dalam rangka pula menghidupkan Ramadhan,” katanya.