SERAYUNEWS – Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Cilacap menggelar Gerakan Pangan Murah bagi Masyarakat (Gapura Mas) selama satu bulan.
Program ini bertujuan menyediakan kebutuhan pokok masyarakat serta menstabilkan pasokan dan harga pangan yang cenderung naik menjelang Ramadan dan Idulfitri.
Gapura Mas kali ini berlangsung lebih lama, mulai 24 Februari hingga 27 Maret 2025, setiap Senin–Jumat pukul 08.00–12.00 WIB.
Lokasinya berada di halaman Kantor Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Cilacap, Jalan Langkap No. 1, Gumilir, Kecamatan Cilacap Utara.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Cilacap, Sigit Widayanto menyampaikan, dalam Gapura Mas pihaknya menyediakan tiga komoditas pokok. Harganya lebih murah dari harga pasar, yaitu beras, minyak goreng, dan telur.
“Harga relatif murah, ada margin Rp1.000 hingga Rp2.000 untuk beras medium, minyak goreng, dan telur,” ujar Sigit, Selasa (25/2/2025).
Dalam program ini, harga beras Rp11.500 per kilogram dengan kemasan 3 kilogram dan 5 kilogram.
Sementara telur Rp27.000 per kilogram, sedangkan minyak goreng merek Minyakita kemasan botol 1 liter Rp15.500.
Gapura Mas tertuju untuk masyarakat umum tanpa perlu kupon atau batasan jumlah pembelian, asalkan masih dalam batas kewajaran.
“Melalui Gapura Mas ini, pemerintah hadir untuk menjaga stabilisasi pasokan dan harga pangan. Serta menekan laju inflasi agar masyarakat Cilacap dapat memenuhi kebutuhannya,” imbuh Sigit.
Setiap hari, pihaknya menyiapkan 500 kilogram beras dan 20 kilogram telur. Untuk minyak goreng, jumlahnya sesuai permintaan. Jika stok kurang, akan mereka tambah keesokan harinya.
“Meski hanya menyediakan tiga komoditas, selisih harga Rp1.000 atau Rp2.000 tetap menarik bagi ibu-ibu,” ujar Sigit.
Sementara itu, Rasiti, warga Gumilir, Cilacap Utara mengaku terbantu, dengan adanya Gapura Mas. Ia berharap lebih banyak kebutuhan pokok berharga lebih terjangkau.
“Harga murah sangat membantu kami masyarakat kecil. Minyak goreng di sini Rp15.500, sedangkan di warung Rp18.000, selisihnya lumayan. Kalau bisa, harganya lebih murah lagi,” harapnya.