SERAYUNEWS– Wilayah Kabupaten Banyumas dalam dua hari terakhir diguyur hujan deras dengan durasi yang lama.
Berdasarkan prakiraan cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), kondisi ini kemungkinan masih akan berlangsung hingga beberapa hari ke depan.
Kepala BPBD Kabupaten Banyumas, Budi Nugroho menyampaikan, dari pantauan BMKG Stasiun Meteorologi Kelas II Semarang, wilayah Purwokerto kemungkinan masih akan mengalami hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.
“Prakiraan cuaca ini berlaku mulai 28 Maret 2025 pukul 19.00 WIB hingga 29 Maret 2025 pukul 07.00 WIB,” katanya, Jumat (28/3/2025) malam.
Suhu udara perkiraan berkisar antara 18-22 derajat Celsius dengan kelembaban udara mencapai 89 persen.
Hujan deras merata terjadi, di seluruh wilayah Kabupaten Banyumas. Baik di dataran tinggi di sisi utara maupun dataran rendah di sisi selatan.
Hal ini meningkatkan risiko banjir luapan, terutama di wilayah selatan Banyumas. Selain itu, hujan lebat juga berpotensi meluas ke wilayah Banyumas timur serta perbatasan Kebumen, Banjarnegara, dan Purbalingga.
“Pantauan satelit menunjukkan bahwa wilayah Sumpiuh saat ini dalam status waspada banjir,” ujarnya.
Selain hujan deras, wilayah utara Banyumas juga berpotensi mengalami angin kencang. Masyarakat harus meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi dampak angin kencang, terutama pada malam hari.
“Angin kencang di sisi utara Banyumas masih berlangsung hingga malam ini,” katanya.
Hujan deras sejak Jumat siang juga mengakibatkan tanah longsor di Desa Semedo, Kecamatan Pekuncen. Sebuah tebing setinggi 6 meter dan lebar 8 meter longsor di dekat permukiman warga.
Selain itu, pada Kamis (27/3/2025) sore, di Karangcegak Sumbang, satu rumpun bambu tumbang menimpa rumah milik Sugito.
Karena kondisi cuaca, proses evakuasi material bambu baru dapat diselesaikan pada Jumat siang dengan melibatkan BPBD, Damkar, relawan, dan warga sekitar.
Masyarakat harus tetap waspada terhadap potensi bencana akibat cuaca ekstrem yang kemungkinan masih akan berlangsung dalam beberapa hari ke depan.